Mohon tunggu...
Rakha Arlyanto Darmawan
Rakha Arlyanto Darmawan Mohon Tunggu... Freelancer - Maaf saya masih berantakan

Kamu jangan lupa makan

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Ganjak

9 September 2019   13:31 Diperbarui: 10 September 2019   08:22 25
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
foto: Jatinangor | dokpri

Wajah-wajah baru kian membaru

satu persatu yang lain berseru

notifikasi akan jadi enggan, bila ceracau manis dari sulut bibir sudah tak melalui pertemuan

lebih dan kurang sudah perlahan

jalan memanjang akan semakin runyam

kerut keningmu akan benar-benar hilang

keluh resahmu akan perlahan berkurang

lalu terjebak akan dua pilihan

tinggal atau pulang?

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun