PROLOG
Reina, Reina Ananta Putri namanya. Biasa dipanggil Reina dan menolak keras untuk dipanggil Putri. Sebab, menurutnya ia bukanlah Putri bak negeri dongeng. Gadis berdarah Sunda yang kini sedang menginjak kelas 11 SMA di salah satu sekolah favorit di Kota Kembang.
Hingga terjadi sesuatu yang menampar keras keluargannya. Setelah kejadian itu, perhatian tak pernah ia dapatkan. Di cap sebagai anak nakal di sekolah dan tidak tahu diri seperti label yang selalu melekat pada tubuhnya. Ia ingin ibunya menganggapnya ada bukan parasit.
                                                                           1.
"Kringgggg!!!" suara bel menggema disetiap sudut sekolah, menandakan berakhirnya kegiatan belajar mengajar, siswa dan siswi berbondong-bondong keluar dari kelas, ingin segera menghirup udara bebas.
"CUTTTTT!!!" suara yang sangat melengking membuat semua pasang mata menoleh kearahnya. Gadis dengan rambut yang di ikat pony tail kini tengah berlari menghampiri seseorang yang ia panggil.
"Kau ini keras sekali memanggilku" ucap gadis dengan balutan jilbab di kepalanya. Namanya Cut Syarifah, tapi teman-temannya lebih sering memanggil namanya Cut ketimbang Syarifah.
"Hehehe ya maaf, gitu aja ngambek" ucap Reina dengan wajah tanpa dosa.
"ada apa? Cut ingin pulang" ucap Cut sebal kepada Reina
"nongkrong yuk!" ajak Reina
"ahh ajak Tiwi saja, Cut ingin pulang banyak tugas yang harus Cut kerjakan"