Mohon tunggu...
Rakashafi N.A
Rakashafi N.A Mohon Tunggu... Mahasiswa - Universitas Muhammadiyah Yogyakarta

Perkenalkan nama saya Rakashafi Noorsy Acyutarayi, biasa dipanggil Raka. Saya merupakan mahasiswa di Universitas Muhammadiyah Yogyakarta jurusan Manajemen S1

Selanjutnya

Tutup

Inovasi

Metode Pengenalan Produk Prohajj Bank Muamalat KCU Purwokerto Menggunakan WhatsApp Blast

15 November 2022   16:33 Diperbarui: 15 November 2022   16:37 179
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gadget. Sumber ilustrasi: PEXELS/ThisIsEngineering

Saat ini kita memasuki era society 5.0, yang mana banyaknya persaingan dari berbagai sektor yang ada membuat masyarakat dituntut agar dapat hidup berdampingan dengan teknologi. Dalam era society 5.0, Bank Muamalat KCU Purwokerto menggunakan teknologi sekarang untuk mengenalkan produk prohajj/pembiayaan multiguna dengan WhatsApp Blast. WhatsApp Blast merupakan teknologi yang memungkinkan penggunanya untuk mengirimkan pesan massal secara bersamaan tanpa harus menyimpan nomor pengguna di kontak.

Metode WhatsApp Blast ini diterapkan oleh marketing Bank Muamalat KCU Purwokerto dikarenakan metode pengenalan produk dengan cara lama akan membuat bank semakin tertinggal dengan bank yang lain. oleh karena itu metode WhatsApp Blast ini memudahkan marketing dalam memberikan informasi mengenai produk ProHajj/Pembiayaan multiguna kepada nasabah maupun non nasabah. 

WhatsApp Blast ini tidak digunakan kepada seluruh nasabah maupun non nasabah. Sebelum menggunakan WhatsApp Blast ini marketing akan melakukan bedah profil terlebih dahulu, yang mana tujuannya untuk memisahkan grade masing-masing nasabah dari low, mid, dan high. Dengan demikian para marketing dari Bank Muamalat KCU Purwokerto dapat membagikan informasi mengenai produknya sesuai kategori.

Kesimpulan dari penjelasan diatas adalah dengan mengkategorikan nasabah maupun non nasabah dalam 3 tingkatan, akan membuat kita lebih mudah dalam membidik sasaran yang akan dituju.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun