Mohon tunggu...
Raka M Dom
Raka M Dom Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa

Seorang Mahasiswa Pendidikan yang memiliki ketertarikan di bidang Geo-Politik Nasional/Internasional

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Pengalaman Berharga Program Asistensi Mengajar di SMKN 6 Malang: Membangun AKSATA Unggul!

19 Desember 2024   12:00 Diperbarui: 19 Desember 2024   11:05 18
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Momen Perpisahan dengan XI OTO di Program AM SMKN 6 Malang (Dokumentasi Pribadi)

Kota Malang - Program Asistensi Mengajar merupakan kegiatan yang dilakukan oleh mahasiswa dibawah bimbingan guru serta dosen pembimbing di satuan Pendidikan formal. Asistensi mengajar ini tentu memiliki tujuan agar mahasiswa mendapat pengalaman dan pengetahuan menjadi calon pendidik. Bentuk kegiatan asistensi mengajar ini meliputi partisipasi mahasiswa untuk terjun langsung dalam proses pembelajaran di kelas serta menyusun perangkat pembelajaran serta berbagai macam kegiatan di sekolah lainnya.

Sebelumnya saya Raka Mahardika Dom, mahasiswa S1 Pendidikan Sejarah yang mengikuti Program Asistensi Mengajar  Semester Ganjil 2024/2025 yang berada di SMKN 6 Malang. Bersyukur saya mendapatkan SMKN 6 Malang, karena saya dapat mempraktekan metode pembelajaran sejarah yang saya tempuh selama perkuliahaan. Ketika pertama kali saya menginjakan kaki di SMKN 6 Malang terdapat rasa tanggung jawab besar dalam Program Asistensi Mengajar ini. Pada saat pembekalan dan pengantaran program asistensi mengajar di SMKN 6 Malang dan koordinasi dengan guru pamong terkait keterlaksanakaan program ini, saya saat itu tiba-tiba merasakan perubahan yang cukup besar yang mana dulu pernah berangan-angan menjadi guru. 

Setelah dilakukan observasi kelas selama satu minggu, kemudian guru pamong melakukan sebuah koordinasi lebih lanjut dan memberikan saran dan masukan ketika melakukan program ini. Guru pamong juga tidak segan-segan untuk mengajari beberapa hal mulai dari penyusunan perangkat pembelajaran yang inovatif sampai penerapan model pembelajaran kretif dan komunikatif. Setelah 

Kemudian dari Koordinasi tersebut saya mendapatkan 3 Kelas dengan 2 Jp dimana karakteristik peserta didik di SMKN 6 Malang yang berbeda-beda. Saya berkesempatan mengajar di Kelas X TAB 2, XI OTO, dan XI TITL 3 yang dimana dari ketiga kelas tersebut jadwal mengajarnya bertepatan di satu hari yang sama di hari Kamis. Selang Selang 2 minggu berlangsung peserta didik saya mulai menunjukan sifat dan karateristiknya masing-masing dan seketika itu saya mendapatkan fruatsi cukup berat dalam mengahadapinya sampai-sampai saya mencari informasi strategi pembelajaran apa yang cocok dengan gaya belajarnya masing-masing peserta didik.

Alhasil saya mengujicobakan semua strategi pembelajaran yang jelek maupun yang bagus untuk diterapkan. Pada akhirnya saya telah menemukan salah satu strategi pembelajaran yang bagus untuk diterapkan di masing-masing kelas.  Setelah itu, saya mulai merasakan mengajar di kelas dengan senang dan aman. Peserta didik juga dalam menerima pelajaran juga sangat nyaman dan tenang. Kemudian di balik itu semua saya juga turut andil dalam melaksanakan program non akademik dan adminitrasi sekolah yang di mana dari kegiatan tersebut berfungsi untuk meningkatkan soft skil dan juga cara mengelola dengan baik.

Tidak terasa 3 bulan berjalannya Program Asistensi Mengajar, saya merasa bersyukur sudah mendapatkan berbagai pengalaman yang cukup banyak dalam mengikuti program ini. Tidak terasa hari berganti hari dan bulan berganti bulan momen yang saya tidak sukai yakni momen perpisahan. Pada momen tersebut saya merasakan terharu telah melewati beberapa rintangan di program ini dan juga sedih sudah tidak bisa berproses di program ini ditemani dengan teman-teman kelompok AM, Guru dan Staf Pendidik di SMKN 6 Malang.

 Pada saat momen perpisahan dengan peserta didik, saya merasakan hubungan dengan peserta didik sangat erat dan mereka merasa terkejut, sedih, adapun yang bahagia, dan paling utama ialah saya merasa terharu dengan momen di Program AM ini. Momen-momen yang paling ditunggu-tungu oleh beberapa mahasiswa yang mengikuti program ini yakni penjemputan dan diseminasi program asistensi mengajar yang dilakukan di Aula SMKN 6 Malang. 

Pada momen tersebutlah yang harus dilakukan oleh mahasiswa untuk mengakhiri program ini semuanya dengan perasaan yang campur aduk bahagia, tawa, terharu dan sedih. Pada saat itu ketika saya menjelaskan keterlaksanaan program selama di sekolah ini saya bernostalgia ketika awal kami datang kesini sampai pulang dari sini. Saya merasakan nikmat yang cukup besar dan bersyukur dalam mengikuti program asistensi mengajar ini.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun