1. Karakteristik Wilayah Daratan Indonesia
Karakteristik topografi di daratan terjadi karena adanya tumbukan lempeng Akibat hasil tumbukan lempeng tersebut di antaranya.
a.
Adanya jalur pegunungan yang merupakan kelanjutan dari pegunungan
dunia, yaitu Sirkum Mediterania dan Sirkum Pasifik.
b. Membentuk rangkaian kepulauan di sebelah barat Pulau Sumatra seperti
Pulau Simeulue, Pulau nias, Pulau Siberut, dan Pulau Enggano. c. Membentuk daratan dari hasil proses pengangkatan dasar laut, seperti Pegunungan Jayawijaya di Papua, Maros di Sulawesi Selatan. Pegunungan
Sewu di Yogyakarta, dan Padalarang di Jawa Barat.
d. Membentuk jalur-jalur patahan yang sangat berpotensi terjadinya
bencana gempa bumi
Zona tumbukan lempeng tektonik juga membentuk jalur gunung api aktif. Gunung api aktif ini berpotensi bencana sekaligus memberikan manfaat bagi kehidupan manusia. Selain topografi berbukit dan pegunungan, di Indonesia banyak terdapat