Membangun reputasi dan kepercayaan publik terhadap suatu intansi merupakan salah satu peran krusial government public relation. Dalam pratiknya, peran tersebut tak mudah untuk dijalankan. Namun, kesabaran dan keuletan untuk mewujudkan hal itu harus senantiasa diejawantahklan kedalam bermacam strategi, seperti yang dilaksanakan Divisi Humas Polri dibawah komando Irjen Pol, Sandi Nugroho selaku kepala Divisi Humas Polri. Dalam rangka mengembalikan reputasi publik, Irjen Pol, Sandi Nugroho memilih memperkuat komunikasi internal dan meningkatkan upaya-upaya membangun kemitraan bersama masyarakat luas.
Sebagaimana disdampaikan Irjen Pol, Sandi Nugroho, seluruh jajaran polri wajib menjadi garda terdepan dalam menyampaikan informasi institusi kepada publik, mencakup kinerja maupun pencapaian polri. "Kepercayaan masyarakat adalah harga matiyang harus kita jaga," ujarnya. Irjen Pol. Sandi Nugroho meminta seluruh staf Humas Polri untuk selalu mengikuti setiap agenda kepolisian, fari mulai menjaga, menyertai kegiatan, maupun mengakhiri kegiatan, sehingga polisi tetep dipercaya masyarakat.
Survei Litbang Kompas pada 27 Mei-2 Juni 2024 menunjukan bahwa TNI-Polri menjadi lembaga dengan citra positif paling atas. Tingkat kepercayaan motode tersebut mencapai 95% dengan margin of error plus minus 2,83%. Hal ini membuktikan bahwa TNI-Polri masih diposisi teratas dihati masyarakat. Menjelang hari Bhayangkara kepercayaan publik terhadap polri mencapai 73%, seiring dengan apa yang disampaikan Irjen Pol, Sandi Nugroho, bahwa tingkat kepercayaan masyarakat kepada Polri makin tinggi. Keberhasilan ini menunjukan bahwa upaya Irjen Pol. Sandi Nugroho dan Divisi Humas Polri dalam membangun kepercayaan publik telah membuahkan hasil positif.
