Hampir pulahan tahun pengabdianmu
Merjal badai,ombak cerkamnya jalan yang berliku
Terkadang petir,hujan tak dihiraukan
Terasa dekat seperti sahabat
Asa terus tertnam dalam damai sebuah harapan
Tapi kini hilang dalam dekam sedih tiada tawa
Rupa bahagia,namun hati berbelut duka tak kian menjelma
Â
Aku terus kejar....
Kerja ...
Kerja...