Sebagaimana yang kita tau, pancasila ialah 5 sila yang menjadi sebuah dasar negara indonesia dengan berbagai perundingan-perundingan yang disepakati oleh seluruh rakyat indonesia hingga saat ini. Bahkan banyak pejuang-pejuang indonesia yang rela mengorbankan jiwa dan raganya agar pancasila yang menjadi dasar negara tetap terjaga dan tidak diubah isi ataupun dengan dasar negara lainnya. Banyak perjuangan dan pengorbanan yang dilakukan agar pancasila tetap hidup di hati rakyat indonesia hingga sekarang.
Namun demikian, tetap saja ada banyak problematika disana sini yang membuat sebagian rakyat lupa dengan pancasila itu sendiri, baik itu problematika internal maupun eksternal. Problematika ini bisa jadi sebuah ancaman untuk negara kita yang telah lama memakai pancasila sebagai dasar landasan negara. Problematika ini pernah terjadi pada peristiwa G30S/PKI dimana landasan negara indonesia ingin digantikan dengan landasan paham komunis, banyak tokoh-tokoh pejuang yang dibantai agar paham komunis ini berdiri. Di masa sekarang, dimana teknologi berkembang dengan sangat cepat, banyak ancaman yang bisa membuat pancasila bisa saja terlupakan oleh kita.
Salah satu contoh dari ancaman tersebut ialah penyebaran hoax, hoax atau bisa kita sebut dengan berita palsu bisa menjadi ancaman untuk mempecahbelahkan kesatuan dan persatuan negeri ini. Kita sebagai rakyat indonesia dimana pancasila sudah melekat pada hati kita, jangan mudah termakan dengan berita yang kita dapatkan. Kita harus mencari sumber berita tersebut agar bisa kita terima sebagai berita yang realistis. Kita harus bisa menelaah sumber-sumber yang ada dan tidak mudah termakan berita palsu tersebut, agar selain bisa mengatasi perpecahan kesatuan dan persatuan, hal tersebut juga bisa kita lakukan agar nilai-nilai pancasila sebagai dasar negara kita tidak mudah luntur ataupun terlupakan oleh kita semua rakyat indonesia.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H