Mohon tunggu...
Raja Lubis
Raja Lubis Mohon Tunggu... Freelancer - Pekerja Teks Komersial

Pecinta Musik dan Film Indonesia yang bercita-cita menjadi jurnalis dan entertainer namun malah tersesat di dunia informatika dan kini malah bekerja di perbankan. Ngeblog di rajalubis.com / rajasinema.com

Selanjutnya

Tutup

Bandung Artikel Utama

Mengintip Wajah Baru Terminal Bus Leuwipanjang yang Diresmikan Jokowi

12 Februari 2024   12:47 Diperbarui: 13 Februari 2024   12:32 1029
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Area depan Terminal Leuwipanjang. (Dokumentasi pribadi Raja Lubis)

Keberadaan transportasi publik seperti bus sangat dibutuhkan oleh masyarakat. Seperti saya yang melakukan perjalanan Bandung-Sukabumi atau sebaliknya, praktis hanya bus yang bisa diandalkan. Saya bilang begini karena memang transportasi publik dari dan ke Bandung-Sukabumi tidak banyak pilihan.

Saat ini rute kereta lokal Sukabumi-Bandung memang sudah diaktivasi, tapi baru sampai Stasiun Cipatat (Kab. Bandung Barat). Yang artinya itu baru setengah perjalanan saja. Turun dari Stasiun Cipatat, saya harus tetap naik bus menuju kota Bandung. Walau secara ongkos lebih hemat, tapi cara ini tidak efektif bagi saya.

Pilihan lain adalah travel. Saya amati bisnis travel di Sukabumi cukup berkembang, terutama yang melayani rute Cianjur dan Bandung. Tapi karena ongkosnya bisa 2X lipat dari ongkos bus, saya tetap memilih bus saja. Belum lagi perhentian travel yang di Bandung, cukup jauh dari tempat tinggal saya. 

Ya, dengan seringnya naik bus Bandung-Sukabumi hampir setiap satu bulan sekali, jadilah saya akrab dengan aktivitas Terminal Bus Leuwipanjang. Dan ini dimulai sejak saya kuliah di Bandung.

Wajah baru terminal bus Leuwipanjang

Terakhir saya mengunjungi Terminal Leuwipanjang sekitar 5 bulan yang lalu. Saat itu, Terminal Leuwipanjang sudah dilakukan revitalisasi menjadi lebih rapi dan nyaman. Tapi memang baru sebatas bangunan baru saja, di dalamnya malah kosong belum ada apa-apa.

Hingga akhirnya tersiar kabar Presiden Jokowi meresmikan terminal ini pada Sabtu, 3 Februari 2024. Saya langsung berpikir, "owalah belum diresmikan toh, saya kira udah". 

Berarti dalam 5 bulan terakhir sudah banyak fasilitas baru yang dikebut pembangunannya. Tentunya bikin saya penasaran, ada apa saja fasilitas yang disediakan oleh Terminal Leuwipanjang ini.

Yuk, mari kita tur sejenak. Saya mulai dari area depan dulu.

Area parkir yang luas. (Dokumentasi pribadi Raja Lubis)
Area parkir yang luas. (Dokumentasi pribadi Raja Lubis)
Pintu masuk Terminal Leuwipanjang bisa diakses dari Jalan Leuwipanjang. Sebelumnya pintu masuk juga bisa diakses dari Jalan Soekarno-Hatta, tapi kini sudah tidak berlaku. Jadi pastikan, untuk calon penumpang terutama yang menggunakan ojek online berhenti di Jalan Leuwipanjang saja.

Dari arah depan, kita bisa melihat tulisan 'Terminal Leuwipanjang' sebagai identitas terminal tipe A ini. Sementara area depan yang cukup luas dijadikan area parkir dan 'taxi standby'. Di sebelah kanan area parkir biasanya berjejer warung makan semi permanen yang kini sudah tidak ada.

Saya pun cukup kesulitan ketika hendak sarapan, karena harus berjalan kaki menyusuri Jalan Leuwipanjang mencari orang yang berjualan. Ya, walau masih ditemui beberapa pedagang lontong sayur atau nasi kuning yang berjualan di area depan pertokoan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bandung Selengkapnya
Lihat Bandung Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun