Mohon tunggu...
Raja FannyFatahillah
Raja FannyFatahillah Mohon Tunggu... Aktor - Pemuda Bersayap Mancanegara Berkaki Nusantara

Hidup sekali, Berfikir dua kali, Bertindak dengan pertimbangan berkali-kali.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Digitalisasi Al Washliyah

24 Juli 2023   18:46 Diperbarui: 24 Juli 2023   19:12 244
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Doc : Buku Menjelang Satu Abad Al Washliyah 

Perkembangan era globalisasi belakangan ini sangat pesat dan arus perubahan sosial semakin sulit untuk diprediksi. Perubahan juga Masuk pada dunia digital yang berdampak terhadap kehidupan sosial masyarakat. Tak terkecuali melanda Organisasi masyarakat islam yang tumbuh dalam kehidupan bermasyarakat dan bernegara. Ormas Islam cenderung dikenal sebagai wadah yang kuno dan tidak update terhadap perkembangan sosial masyarakat terkhususnya pada bidang digital. Padahal sistem digital sangat membantu pola organisasi dalam mengembangkan sistem yang ada. Digitalisasi juga membantu organisasi itu sendiri untuk dapat tumbuh dan berkembang  dengan mengubah sistem manual dengan sistem digital dalam menjalankan organisasi. Apalagi ormas islam memiliki peran Penting terhadap edukasi sosial keagaaman masyarakat yang mulai tergerus oleh pengaruh sosial media dan hegemoni aplikasi digital yang merusak moral bangsa. Untuk itu, Al Washliyah sebagai salah satu ormas islam mesti melakukan digitalisasi organisasi. Langkah utama yang mesti dilakukan oleh Al Washliyah adalah Transformasi Digital. 

Transformasi Digital Al Washliyah

Transformasi digital yang dilakukan oleh Al Washliyah tidak hanya tentang merubah sistem dari manual menuju sistem digital, Akan tetapi bagaimana teknologi digital ini dapat diimplementasikan di organisasi. Kemudian apa manfaatnya bagi organisasi dan apakah akan menimbulkan efek samping bagi organisasi atau tidak. tentu aspek-aspek tersebut perlu dikaji matang oleh Al Washliyah dalam menyiapkan proses transformasi digital. Selanjutnya, transformasi biasanya diikuti dengan perubahan pada managemen organisasi dan perubahan rancangan strategi organisasi agar berkesinambungan terhadap proses transformasi digital. Sederhananya adalah perubahan managemen meliputi personal organisasi yang ada, apakah dapat beradaptasi dengan sistem digital atau tidak. dan kalau tidak dapat beradaptasi maka harus diadakan perubahan managemen personalia organisasi demi terwujudnya harmonisasi digital yang baik.  Langkah selanjutnya yang mesti diakomodir oleh Al Washliyah adalah melakukan pelatihan digital secara masif dan sistematik bagi personal organisasi demi terwujudnya kader Al Washliyah yang expert pada bidang digital. 

Pelatihan Digital Bagi Warga Washliyah 

Transformasi digital mesti didukung kegiatan rutin seperti Workshop, Seminar, serta pelatihan digital. Karena investasi digital tidak akan bermanfaat Tanpa diikuti oleh SDM yang baik dalam bidang digital. Al Washliyah mesti membuat terobosan baru dalam mengguritakan program-program berbasis digital mulai dari pengurus besar, pengurus wilayah hingga pengurus Al Washliyah di desa-desa. Kerjasama digital juga mesti digiatkan dengan lembaga-lembaga digital semacam lembaga e-wallet, bank, dan start up digital di Indonesia. terkhususnya untuk menghidupkan gerakan umkm yang ada didalam ruang lingkup Al Washliyah. Banyak kader-kader muda Al Washliyah memiliki usaha ekonomi mikro baik pada bidang FCMG, Clothing, Maupun Event Organizer. tentunya akan sangat menguntungkan apabila didukung oleh pengembangan digital. Kader muda tersebut juga mesti didata secara digital untuk didaftarkan pelatihan digital terkait ekonomi kreativ dan digital marketing. Selain itu pelatihan digital juga mesti diajarkan secara masif kepada guru-guru madrasah Al Washliyah guna menambah khasanah keilmuan digital pada lingkungan sekolah Al Washliyah. 

Aplikasi Digital Al Washliyah

Setelah mendapatkan  pemahaman digital, tentunya Al Washliyah mesti menyiapkan perangkat digital guna mendukung pengaplikasian wawasan digital yang sudah dimiliki. Sebagai contoh, Al Washlyah sudah saatnya membuat aplikasi digital e-wallet. Sebut saja AW Function, yang digunakan seperti aplikasi dana, ovo, link aja, dan lainnya. Melihat sangat banyak warga washliyah yang megunakan aplikasi tersebut untuk membayar tagihan air, listrik, bahkan berbelanja di supermarket. Tentunya kehadiran e-wallet AW Function dapat memigrasi warga washliyah untuk menggunakan aplikasi Al Washliyah untuk melakukan transaksi digital. Kemudian Al Washliyah juga dapat mengeluarkan aplikasi Dakwah Digital yang dapat membantu orang-orang awam terkait agama Islam untuk lebih mudah memahami keislaman. Sebagai contoh Think Al Quran yang didirikan oleh aktivist muda islam di Malaysia dengan konsep game dan dakwah. aplikasi ini mengemas pemahaman dakwah lewat game puzzle yang tentunya menarik bagi kaum milenial dan generasi Z untuk memahami islam lebih dalam. Oleh karena itu Al Washliyah mesti segera melakukan inovasi dakwah digital guna merangkul generasi muda islam. 

Dakwah Digital Al Washliyah  

Hal yang paling mewabah pada saat ini adalah pemahaman islam transnasionalisme yaitu pemahaman islam yang saling zahir menzahirkan. Al Washliyah sebagai ormas islam washatiyah sudah seharusnya menjadi benteng daripada pola dakwah yang saling mengkafirkan antar satu dengan lainnya. Al Washliyah musti Hadir penuh dalam mendegradasi pemahaman keislaman yang sangat radikal dan cenderung memecah belah umat. Cara yang paling ampuh adalah dengan mengcounter gerakan dakwah mereka di sosial media dan platform digitalnya.  Al Washliyah harus masif dalam bersosial media dan menyebarkan pola dakwah washatiyah melalui platform digital. Tidak hanya sampah disitu, Washliyah juga mesti Masuk pada komunitas-komunitas dakwah Anak muda untuk mensharing pola dakwah yang rahmatan lil alamin. agar curug muda-mudi muslim tidak salah arah dalam memahami Keislaman. sejauh ini sudah mulai aktif dalam mengembangkan dakwah digital, semacam instagram, tiktok, Youtube dan Facebook. tapi tentunya itu saja tidak cukup kalau Al Washliyah tidak Masuk kedalam sendi-sendi dakwah milenial.   

Kesimpulan Digitalisasi Al Washliyah

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun