Virus Corona belakangan ini sudah sangat menghawatirkan. tidak hanya dapat menggangu mobilitas manusia, akan tetapi menggangu mobilitas ekonomi sosial masyarakat pada umumnya. bayangkan saja efek langsung yang dirasakan masyarakan adalah soal penjualan Masker di Indonesia.Â
Kelangkaan masker dimana-mana, ditambah lagi  harga masker yang pada awalnya satu box  hanya berkisar 10.000-20.000 rupiah kini menyentuh angka 350.000 untuk sekotaknya. sangat tidak menguntungkan bagi masyarakat.Â
Tentunya sebagai masyarakat yang mulai cemas dengan virus tersebut, banyak dari masyarakat kita rela menggelontorkan uang untuk membeli masker dengan harga tinggi. Lantas apa yang mesti dilakukan untuk menyikapi problematika masker ini...
Berikut adalah ulasan singkat apa yang sebaiknya dilakukan masyarakat dalam menyikapi kelangkaan dan mahalnya harga masker..
1. Don't be Panic
Langkah pertama menyikapi persoalan virus corona dan dinamika nya adalah jangan panik. tidak perlu memborong bahan makanan ataupun masker hingga sanitizer. belilah secukupnya. jikalau habis tentunya masih banyak opsi yang lain sebagai pengganti.Â
2. Mencari Alterntaif Lain pengganti Masker
Mencoba untuk menemukan opsi pilihan lain sebagai pelindung wajah selain masker. sebagai contoh dapat menggunakan tisu basah yang dibolongi dibagian kiri kanan untuk menjadi alat bantu sementara. Â juga menggunakan masker kain yang lumrah ditemukan di Indonesia.Â
3. Tidak membrong masker dan memesan masker pada pihak individu
Sebaiknya masyarakat tidak memborong masker di apotik-apotik dan kemudian dijual kembali pada masyarakat dengan harga berlipat-lipat. tentunya kita sebagai pribadi harus melihat jeli permasalahan ini dan tidak mencari keuntungan pribadi diatas penderitaan saudara-saudara kita sendiri. Â
Kemudian, belilah masker pada pihak yang legal, seperti rumah sakit, instansi-instansi penyedia masker. hindari membeli pada individu, karena akan membuat semakin menjamurnya reseller-reseller lainnya untul terlibat dalam menjual masker.Â
4. Tidak mengekspor masker secara besar-besaran ke luar negeri.
Sebaiknya tidak mengekspor masker dalam jumlah yang banyak ke luar negeri demi keuntungan pribadi. karena banyak saudara-saudara kita di tanah air juga membutuhkan masker yang banyak. tentunya utamakan keselamatan saudara kita terlebih dahulu di dalam negeri daripada pihak di luar negeri.Â
5. Mencegah bukan hanya memakai masker, perhatikan aspek lainnya
Mencegah penyebaran virus korona bukan hanya dengan menggunakan masker. tapi jauh daripada itu, kita harus memerhatikan stabilitas tubuh kita dengan pola hidup yang sehat. karena pada dasarnya, korona tidak akan hidup di ttubuh kita jika metabolisme tubuh kita baik dan kuat. maka daripada itu kita mesti menjaga pola makan dan tidur, rajin cuci tangan, konsumsi buah dan sayuran antioksidan, terakhir tetap beribadah dengan baik.
Demikianlah ulasan singkat cara menghadapi kelangkaan dan dinamika harga masker di Indonesia akibat korona. semoga kita tetap dapat survive dan tidak terkena penyebaran virus tersebut. dan semoga virus tersebut secepatnya dapat disembuhkan serta kondisi lingkungan kita kembali pulih dan normal. Â