Mohon tunggu...
Rajab Syahda
Rajab Syahda Mohon Tunggu... profesional -

Novelist * yang membedakan anda dengan IBLIS adalah KEYAKINAN * yang paling berharga pada anda adalah KESETIAAN * yang membuat anda bahagia adalah orang paling dekat * keyakinan tidak bisa dihukum dan diadili * pada akhirnya tidak ada yang penting

Selanjutnya

Tutup

Politik

Laki-laki Berbaju Putih: Jokowi-JK!

19 Mei 2014   19:42 Diperbarui: 23 Juni 2015   22:22 233
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
1400478021433554686

[caption id="attachment_324468" align="alignleft" width="150" caption="Tempo.com"][/caption]

LAKI2 berbaju PUTIH : Jokowi - JK

-

Dulu tahun 1959 ada 5 laki2 berbaju putih di Singapura, dan itu era baru terutama pertanda pemerintahan yang bersih. Bersih dari KORUPSI.

Tahun itu adalah awal pemerintahan LEE KWAN YEW. Sekarang ada JOKOWI...!

-

Era baru untuk Indonesia jika JOKOWI - JK memenangi PILPRES 2014. Apakah bisa seperti Singapura bersih dari KORUPSI ? Dan jika bisa maka bener banget : INDONESIA LEBIH HEBAT ... !

-

Kenapa JK dipilih ? Akhirnya JOKOWI pilih JK ! PDIP+Nasdem+PKB dan HANURA bulat memilih JK. Hal ini membuat cukup kuat koalisinya. Pasangan Pilpres 2014, menjadi : 1. Jokowi-JK...2. Prabowo-Hatta... Dan bisa dipastikan akan sengit kampanye kubu PraHatta pada kubu JokoJK. Sudah dirasakan di media sosial, banyak intrik dan kampanye hitam atau fitnah.

-

Sekiranya PraHatta terang2-an akan mengembalikan era Suharto dengan gaya baru, yaitu yang baiknya diambil dan korupsinya diberantas. Maka rakyat akan bisa terbujuk dan bukan tidak mungkin Prabowo-Hatta akan menang. Seterusnya pancing Jokowi marah, Jika Jokowi tidak bisa dibuat marah, maka sasaran akan ke JK. Tapi jika serangan PraHatta bisa di-es-kan, maka harapan Jokowi-JK akan menjadi lebih besar lagi.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun