Marxisme dalam hubungan internasional memiliki fokus pada aspek ekonomi dan struktur kelas dalam interaksi antarnegara. Teori ini berasal dari Karl Marx dan menekankan peran sosial dan ekonomi dalam politik global. Dalam pandangan Marxis, dunia saat ini adalah sistem kapitalis terintegrasi, di mana negara maju mengeksploitasi negara berkembang. Perdagangan bebas sering menguntungkan negara kaya dan memperburuk ketidakadilan ekonomi di negara miskin.
Ada dua teori terkait dalam Marxisme. Teori Ketergantungan menyatakan bahwa negara maju menciptakan ketergantungan di negara berkembang. Teori Sistem Dunia, ditetapkan oleh Immanuel Wallerstein, menjelaskan pembagian dunia menjadi "inti" dan "pinggiran". Meskipun Marxisme penting dalam memahami pengaruh ekonomi dan struktur kelas dalam hubungan internasional, pendekatannya sering dikritik karena terlalu fokus pada aspek ekonomi dan deterministik.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H