Mohon tunggu...
raissa dinda
raissa dinda Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Teknologi Sains Data Universitas Airlangga

Saya merupakan mahasiswi aktif yang memiliki ketertarikan kuat pada kemajuan teknologi, pengembangan kreativitas, aksi – aksi sosial yang berkaitan dengan kesetaraan gender, serta budaya dan bahasa asing. Di Masa depan saya ingin menjadi pelopor kegiatan atau aksi sosial yang menginspirasi dan membantu generasi muda.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Menuju Net-Zero: Memanfaatkan Green Data untuk Mendorong Inisiatif Energi Terjangkau dan Bersih

15 Desember 2023   11:42 Diperbarui: 15 Desember 2023   11:53 97
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
https://www.freepik.com/free-vector/green-environment-icons_901726.htm

Energi terbarukan seperti tenaga surya dan angin dipengaruhi oleh kondisi alam, sehingga tidak selalu tersedia, ketidaktersediaan sumber daya tersebut mempengaruhi keandalan pasokan energi.

  1. Biaya Investasi Awal yang Tinggi

Peralihan ke teknologi green data dan infrastruktur terbarukan dapat memerlukan investasi awal yang signifikan. Hal ini dapat terjadi karena ada peralatan khusus yang diperlukan untuk mendukung teknologi hijau atau karena dibutuhkannya pembangunan ulang atau penyesuaian infrastruktur yang ada.

  1. Keterbatasan Keterampilan dan Pendidikan

Untuk menerapkan green data dalam mencapai energi bersih dan terjangkau tentu saja diperlukan keterampilan dari Sumber Daya Manusia (SDM) untuk mengelola dan mengimplementasikannya. Namun, untuk saat ini kualitas SDM yang ada belum memiliki keterampilan yang mendukung dan SDM yang memiliki keterampilan tersebut tidak tersebar secara merata di kalangan tenaga kerja.

Solusi yang bisa diterapkan untuk mengatasi tantangan tersebut, yaitu : 

  1. Penyimpanan Energi

Menggunakan teknologi penyimpanan energi seperti baterai untuk mengatasi fluktuasi produksi energi terbarukan dan menjaga ketersediaan energi yang konsisten.

  1. Mengembangkan Model Bisnis Inovatif

Pengembangan model bisnis yang inovatif, seperti kontrak pembelian energi terbarukan jangka panjang atau pembiayaan bersama, dapat membantu mengatasi biaya investasi awal yang tinggi.

  1. Memberikan Pelatihan dan Pendidikan

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun