Mohon tunggu...
Raisha Thahira Isha Putri
Raisha Thahira Isha Putri Mohon Tunggu... Mahasiswa - Sekarang masih jadi mahasiswi dari salah satu Perguruan Tinggi Negeri di Jawa Barat. Selalu suka sama sesuatu hal yang baru, tapi suka konsisten juga sama minat saat ini.

Raisha Thahira Isha Putri adalah seorang mahasiswi dari Perguruan Tinggi Negeri di Jatinangor, Jawa Barat. Fans berat Arctic Monkeys yang punya sejenak cita-cita untuk ngerubah namanya jadi Aurora karena sejak kecil jatuh cinta sama keindahan langit. Saat ini dia sedang magang di salah satu perusahaan media di Indonesia, doain semoga lancar.

Selanjutnya

Tutup

Roman

Lusa Kita Bertemu, Apa Kabarmu?

16 Juli 2023   22:30 Diperbarui: 16 Juli 2023   22:33 130
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Chapter 3

Menutup kedua telinganya saat melukis? Tanpa menggunakan Apapun? maksudnya apa, Ra?

"Vanesa memiliki pendengaran yang kurang baik, dia memiliki gangguan pendengaran sensorineural dimana itu terjadi akibat tantenya. Ceritanya cukup menyedihkan, Vanesa kecil dulu tinggal bersama tante dan om-nya, akan tetapi perlakuan mereka kepada Vanesa sangat tidak baik. Vanesa seperti dianggap seorang budak di keluarga tantenya, hingga ada suatu ketika di mana Vanesa mendapat permainan fisik yang mengganggu masalah pendengarannya." cerita Rara sambil meneguk teh fennelnya.

Lalu bagaimana Vanesa bisa berkomunikasi lancar dengan kamu dan Lala, Ra?

"Vanesa menggunakan alat bantu yang diberikan khusus dari pengurus panti untuknya. Selain itu juga, dia masih mendapat dana untuk perawatan dari uang ayahnya karena kedua orang tuanya masih meninggalkan warisan untuknya."

Aku tidak menyangka kalau Vanesa adalah seorang yang spesial, aku paham, pasti mimpi buruk itu sangat menekannya. Akan tetapi, Vanesa hebat dapat bertahan dari kekejaman dunia ini.

Kalau aku boleh tau, siapa nama panjang Vanesa, Ra?

"Vieta Vanesa Gohpania, si pelukis handal."  

***

"Maaf, aku dari kelas Bi Idi untuk pelajaran seni rupa." ucap seorang gadis kecil sambil menunduk karena merasa malu akan keterlambatannya di hari pertama mengunjungi Kedai Kontenta.

Bi Hisa tersenyum lalu dia mulai menjawab pernyataan gadis itu, "Tidak apa, kamu gadis baru di panti ini ya? Selamat datang di keluarga baru ini, siapa namamu?" tanya seorang Bibi berkacamata ini.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Roman Selengkapnya
Lihat Roman Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun