Investasi dengan uang kecil alias cekak bukan hal yang mustahil untuk mendapatkan hasil yang melimpah. Siapa pun dengan dana berapa pun kini sudah bisa berinvestasi di pasar modal dengan mudah.
Salah satu investasi yang cocok untuk siapa pun yang masih menganggap diri pemula adalah reksa dana karena investasi ini sudah serba online dan terjangkau. Menariknya, sudah terjangkau, jenis investasi ini memberikan imbal hasil lebih tinggi dibandingkan bunga tabungan konvensional dan deposito.
Dengan dana terjangkau minimal Rp. 100.000, calon investor sudah bisa menikmati reksa dana di pasar modal untuk cuan maksimal. Tanpa memandang status apa pun, siapa pun berhak untuk hasil yang melimpah.
Menyisihkan secara rutin uang sebesar Rp. 100.000 sebulan untuk diinvestasikan di reksa dana  tentu bukan hal yang sulit dilakukan untuk mereka yang sudah menyandang status pekerja, bahkan satus pekerja pemula sekali pun.
Nah, untuk hasil maksimal, disiplin berinvestasi secara berkala adalah kuncinya. Disiplin secara berkala ini artinya menyisihkan dana yang sama setiap bulannya. Kalau tidak disiplin alias bolong-bolong maka rugi.
Lalu, untuk investasi Rp.100.000,/bulan di reksa dana, berapa hasil yang bakal didapatkan? Dengan menggunakan fitur List Reksa Dana yang disediakan IPOTFUND milik PT Indo Premier Sekuritas, Avrist Equity-Cross Sectoral cukup baik dalam imbal hasil dalam 1 tahun terakhir ini, dimana reksa dana saham ini memberikan imbal hasil 13.89% (per 16 Mei 2019). Selain itu, ada juga Reksa Dana Rencana Cerdas yang memberikan imbal hasil 7.79% (per 16 Mei 2019).
Mari kita simulasikan dengan fitur Anuitas Nilai Masa Depan yang ada di IPOTFUND. Jika kita saat ini berusia 25 tahun bisa berinvestasi secara rutin di reksa dana yang memberikan imbal hasil 13.89%, sementara kita dapat menyisihkan uang secara rutin setidaknya Rp.100.000 per bulan maka uang yang akan didapatkan di 10 tahun ke depan saat kita berusia 35 tahun yakni Rp.25,736,231,-.
Dengan dana yang sama untuk investasi yang sama, namun jangka waktunya menjadi 20 tahun, maka pada saat berusia 45 tahun dana akan menjadi Rp.128,139,886,-
Sementara itu, simulasi untuk Reksa Dana Rencana Cerdas dengan imbal hasil 7.79%, dalam 10 tahun mendatang (saat usia 35) dana menjadi Rp.18,081,831,- dan dalam 20 tahun mendatang (saat usia 45 tahun) uang akan berkembang menjadi Rp.57,388,334,-.
Terkalkulasi, cuan investasi ini jauh lebih gede jika dibandingkan dana hanya disimpan di tabungan biasa atau deposito yang masih ada biaya administrasi dan dipotong pajak segala, berbeda dengan reksa dana yang bebas pajak. Hasil investasi menaklukkan inflasi.
Meski begitu, perlu dicatat bahwa imbal hasil ini merupakan asumsi. Bisa jadi nilai imbal hasil yang akan diperoleh bisa lebih besar lagi atau lebih kecil tergantung kondisi pasar modal Indonesia. Menumbuhkan dana cekak untuk hasil melimpah bisa disiasati dengan investasi reksa dana.