Mohon tunggu...
Raindy Bideo
Raindy Bideo Mohon Tunggu... -

Selanjutnya

Tutup

Foodie Pilihan

Berburu Kuliner Halal di Bali

5 November 2018   22:21 Diperbarui: 5 November 2018   22:45 426
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pulau Dewata atau lebih dikenal dengan pulau Bali adalah masih menjadi salah satu destinasi liburan paling populer di Indonesia. Dengan keindahan alam dan juga adat yang masih sangat kental menjadi daya tarik tersendiri bagi wisatawan, baik lokal maupun mancanegara. 

Mulai dari ujung selatan Bali, Uluwatu menuju  ujung utara daerah Singaraja, Hingga ke Seminyak dan Sanur, terdapat banyak tempat wisata alam yang menarik. Tetapi lebih dari itu, tidak hanya kaya tempat wisata, Pulau Dewata juga menyimpan berbagai kuliner khas yang lezat.  

Ini bukan pertama kalinya saya mengunjungi pulau Bali, tetapi memang untuk kesempatan kali ini saya mengkhususkan diri untuk mencoba wisata kuliner khas Bali.  Karena saya bersama teman seperjalanan yang beragama muslim, maka kami memutuskan untuk mencari makanan khas Bali yang halal. Berikut 4 makanan khas Bali HALAL yang sudah saya rangkum ketika mengunjungi Bali minggu lalu.  

  1. Tipat Tahu Grenceng

 

dokpri
dokpri
Berlokasi di perempatan jalan Sutomo, Denpasar, Tipat Tahu Grenceng ini terletak persis di sebelah pura Pura Besakih Grenceng, Denpasar sekitar 30 menit dari bandara. Nama warungnya sendiri memang diambil dari daerah lokasi sekitar tersebut.  

Sekilas memang mirip Ketoprak dari Cirebon, namun ada beberapa bahan yang tidak digunakan semisal bihun putih. Tipat Tahu Bali berbahan dasar tipat (ketupat), toge rebus, dan tahu setengah matang, serta bumbu kacang khas Bali dan campuran petis. Satu porsi Tipat Tahu dengan telor dan satu gelas es teh manis dibanderol Rp 15.000,- saja. Konon katanya warung Tipat ini terkenal dari tahun 90 an.  

2. Nasi Jinggo

 

dokpri
dokpri
Nasi Jinggo ini konsep nya mirip sekali dengan nasi kucing. Biasanya dijual di pinggir jalan dengan bungkus daun pisang itu loh.  Nah, untuk yang ini versi makan di tempat dengan khas dengan nasi dan yang sedikit dan campura nlauk pauk, mulai dari bakmi, sayur bayem, sambel, dan suwiran ayam. Beragam pilihan yang bisa kamu pillih untuk lauknya dari ayam suwir, ikan. Untuk yang non halal kamu bisa juga pilih topping babi kecap.

Untuk harga nya sangat murah sekali, dan sangat pas dengan kantong di tanggal tua, hanya 5 - 10 ribu saja. DItambah dengan es teh totalnya jadi 15 ribuan saja.    

3. Lawar Ayam Men Dona.

 

dokpri
dokpri
.Untuk yang belum tahu apa itu lawar, lawar adalah perpaduan daging cincang dengan campuran sayuran dan dibumbui secara merata, kurang lebih mirip dengan urap. Lawar biasa identik dengan makanan khas bali yang disajikan dengan daging babi dan darahnya yang merah. Nah untuk kali ini perburuan kuliner halal menemukan Lawar Ayam Men Dona.

Berlokasi di Jalan Bedugul, persis di pertigaan Banjar Dukuh Mertajati,  Denpasar. Untuk satu porsi nasi lawar ayam madona ini dihargai 12 ribu rupiah saja. Banyak juga krupuk sebagai pelengkap makanan seperti  kulit ayam krispi atau krupuk ceker.  

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Foodie Selengkapnya
Lihat Foodie Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun