Malang, 28 Januari 2025 -- Kelompok 32 Kuliah Kerja Mahasiswa (KKM) Mandiri Integrasi dari Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang (FKIK UIN Malang) mengambil langkah signifikan dalam pengelolaan kesehatan haji di Puskesmas Sisir, Kota Batu.Â
Dengan Apt. Ginanjar Putri Nastiti, M.Farm sebagai pembina, Raihan Radliyatul (Pendidikan Dokter 2022), Diva Rahayu Putri (Farmasi 2022), Feisya Nasywa Adhisti (Farmasi 2022), dan Syahdika Mukti (Farmasi 2022) mampu membantu mengelola kesehatan Calon Jamaah Haji (CJH) secara personal dan menyeluruh. Langkah ini diambil untuk mempersiapkan kondisi fisik CJH selama masa tunggu agar mencapai istitha'ah selama berada di Tanah Suci hingga kembali ke tanah air.
Atas dukungan dan kerjasama dari Kementerian Agama Kota Batu, KBIH Al-Ikhlas, dan Pusat Kesehatan Haji (PUSKESHAJI). Program ini dapat terlaksana selama satu bulan penuh, sejak akhir Desember 2024 hingga akhir januari 2025. Kegiatan ini meliputi kunjungan rutin dengan CJH setiap seminggu sekali yang berisi pemantauan pola makan, olahraga, dan kepatuhan minum obat. CJH juga diberikan sebuah buku jurnaling yang akan membantu CJH untuk memonitor makanannya, olahraga, dan kepatuhan minum obat.
Monitoring pola makan berfokus pada gizi seimbang dengan diet rendah gula untuk CJH dengan diabetes dan diet rendah purin untuk CJH dengan asam urat. Monitoring ini juga disesuaikan dengan kebutuhan kalori harian masing-masing individu, yang selanjutnya kebutuhan kalori harian akan dibagi ke dalam makan pagi, siang, malam, dan cemilan. Kemudian, CJH dapat menulis makanan yang dimakan selama satu hari ke dalam buku jurnaling.
CJH juga dapat memonitor aktivitas fisiknya melalui buku jurnaling, dengan menuliskan tanggal berolahraga, aktivitas apa yang dilakukan, dan durasi atau jarak tempuh selama berolahraga. CJH juga dapat mencentang di jam-jam tertentu saat minum obat untuk membantu mengingat obat yang sudah dan perlu dikonsumsi selama satu hari.Â
Untuk mengevaluasi program, dilakukan pre test dan post-test di awal dan akhir program. Pre test dan post test meliputi kuesioner dan cek kesehatan (tekanan darah, gula darah, kolesterol, dan asam urat). Hasil dari pre dan post test ini diharapkan dapat menggambarkan efektivitas program ini terhadap kesehatan CJH.
Program ini disambut hangat oleh semua CJH, mereka merasa sangat terbantu terutama dalam mengontrol kesehatan mereka selama masa tunggu ini. Seperti yang disampaikan oleh salah satu CJH "Program ini sudah bagus, karena dengan adanya buku jurnaling ini, makanan, olahraga, dan minum obat jadi lebih terkontrol. Harapannya program ini terus berlanjut hingga seterusnya", ujarnya.Â
