EKSISTENSI OBAT HERBAL YANG MEMENGARUHI
PANDANGAN PEMERINTAH DAN KESEHATAN MASYARAKAT
Muhammad Shiddiq Raihan Firmansyah / 191241146
Fakultas Kesehatan Masyarakat
Universitas Airlangga
      Eksistensi obat tradisional turut ikut serta menjadi perbincangan, yang mana mengenai obat herbal. Obat ini digunakan sebagian orang untuk obat tradisional  yang memiliki manfaat untuk pengobatan keadaan medis tertentu, menjaga kesehatan dan mencegah penyakit serta mengobati penyakit, hal ini bisa membuat bahan perbincangan oleh mereka yakni masyarakat dan pemerintah turut andil dalam perbincangan ini.
      Negara Indonesia merupakan negara yang memiliki keanekaragaman hayati yang berlimpah terutama pada tanaman, tanaman yang memiliki khasiat rgunakan untuk keperluan obat tradisional. Masyarakat dahulunya memanfaatkan tanaman berkhasiat untuk membuat obat tradisional untuk mengobati berbagai macam penyakit. Hal yang membuat masyarakat membuat atau menggunakan obat tradisonal ialah biaya pengobatan yang terbilang mahal, itulah alasan mereka beralih membuat atau menggunakan obat tradisional dengan cara memanfaatkan keanekaragaman hayati yang dimiliki Negara Indonesia.
      Kemenkes mengungkapkan, "Obat tradisional adalah bahan atau ramuan bahan yang berupa bahan tumbuhan, bahan hewan, bahan mineral, sediaan sarian (galenik), atau campuran dari bahan tersebut yang secara turun temurun telah digunakan untuk pengobatan, dan dapat diterapkan sesuai dengan norma yang berlaku di masyarakat". Kementerian Kesehatan juga mendorong dan menggalakkan kembali serta mendukung pemanfaatan keanekaragaman hayati untuk pengembangan obat tradisional dalam dunia kedokteran untuk kesehatan masyarakat.
        Pengembangan obat tradisional dalam dunia kedokteran bisa ditetapkan sebagai  pelayanan kesehatan tradisional, merupakan salah satu jenis upaya kesehatan yang diselenggarakan secara menyeluruh dan terpadu di fasilitas pelayanan kesehatan..Pelayanan kesehatan tradisional terus berkembang sesuai dengan kemajuan teknologi yang turut dimanfaatkan oleh masyarakat dalam upaya promotif, preventif, kuratif dan rehabilitatif. Penyelenggaraan pelayanan kesehatan tradisional senantiasa dilakukan dengan penuh tanggung jawab seperti menjaga mutu pelayanan sehingga yang mana hal itu dapat memberikan pelayanan sesuai dengan kebutuhan kesehatan masyarakat.
      Pelayanan kesehatan tradisional terbagi menjadi dua bagian yaitu pelayanan kesehatan tradisional keterampilan (Yankestrad) dan pelayanan kesehatan tradisional ramuan. sedangkan jenis pelayanan kesehatan tradisional ramuan, antara lain ialah obat jamu. Obat jamu ialah obat tradisional yang berbahan alami seperti tumbuhan, hewan, dan mineral. Jamu dapat berupa ramuan, sediaan sarian, atau campuran dari bahan-bahan tersebut, merupakan warisan budaya turun-temurun dari generasi ke generasi untuk masalah kesehatan.
Program Yankestrad memiliki tujuan yakni ialah mengedepankan masyarakat untuk mendapatkan pelayanan kesehatan tradisional yang dapat dipertanggungjawabkan, berkualitas baik dan bermanfaat serta terstruktur oleh pemerintah. Masyarakat diberikan kesempatan berperan untuk mengembangkan dan meningkatkan pelayanan kesehatan tradisional yang dapat dipertanggungjawabkan manfaat dan keamanannya. Hal ini membuat sebagian besar masyarakat memiliki pemikiran bahwa pengobatan tradisional merupakan obat ampuh dan dapat menyembuhkan dari berbagai macam penyakit dibanding obat lainnya yang terhitung mahal.