Teori empati Martin Hoffman menjelaskan bagaimana empati berkembang secara bertahap pada manusia dari masa bayi hingga dewasa. Hoffman mendefinisikan empati sebagai kemampuan untuk memahami dan merasakan emosi orang lain, yang merupakan proses kognitif dan emosional. Teorinya berfokus pada perkembangan empati melalui berbagai tahapan, serta bagaimana empati memainkan peran penting dalam perilaku moral.
Komponen Utama Empati Menurut Hoffman
1. Respon Emosional
Empati melibatkan kemampuan untuk merasakan emosi yang serupa dengan orang lain.
Contoh: Merasa sedih ketika melihat orang lain menangis.
2. Pengambilan Perspektif
Kemampuan untuk memahami pandangan atau perasaan orang lain, bahkan jika berbeda dari pengalaman diri sendiri.
Contoh: Memahami mengapa seseorang merasa cemas meskipun Anda tidak berada dalam situasi yang sama.
3. Motivasi Altruistik
Empati dapat mendorong seseorang untuk membantu orang lain tanpa pamrih.
Contoh: Memberi bantuan kepada korban bencana karena merasa iba terhadap penderitaan mereka.