Mungkin beberapa kalian ada yang tau, tapi sepertinya tak banyak yang tau tentang film ini. Film ini merupakan film yang sudah cukup lama, Paper Towns di rilis pada 28 Agustus 2015 lalu. Film ini juga mendapatkan rating 6.2/10 pada website resmi IMDb.
Paper towns merupakan sebuah film bergenre drama, romance yang dibalut dengan cerita perjalanan dan juga misteri yang ada didalamnya. Film yang di sutradarai oleh Jake Schreirer dan diproduseri oleh Marty Bowen dan Wyck Godfrey ini juga memenangkan beberapa penghargaan seperti teen Choice Award 2015 dengan kategori Choice Summer Movie, Choice Summer Movie Star : Female, serta Choice Movie : Breakout Star.
Film ini mulanya dibuat dari novel best seller karya John Green setelah The Fault in Our Stars, Paper Towns menjadi film drama romance remaja dewasa yang cukup sukses di tahun tersebut. Film ini memiliki kisah persahabatan dan percintaan yang dikemas dengan baik. Segala misteri yang ada didalam film ini menjadi hal yang menyenangkan dan dapat membuat kita terus penasaran ketika melihatnya.
Paper Towns menawarkan sesuatau yang lebih seru jika dibandingkan dengan The Fault in Our Stars yang seolah olah mengajak penonton untuk bersedih ketika membaca ceritanya. Tetapi Paper Towns, Petualangan yang ada didalamnya membuat penonton merasa seperti berada dalam perjalanan yang seru dan mengasyikkan. Produsksi film yang kurang dikenal ini juga tampaknya berhasil menjaga emosi penonton saat menonton filmnya.
Paper Towns sendiri mengisahkan hubungan seorang remaja lelaki bernama Quentin Jacobsen yang diperankan oleh Nat Wolff dan teman sebayanya yang bernama Margo Roth Spiegelman yang diperankan oleh Cara Devingne. Film ini memfokuskan ceritanya pada kedua karakter utama ini.
Semuanya bermula ketika Quentin dan Margo bertemu untuk yang pertama kalinya di usia ke Sembilan tahun. Pada saat itu Margo Bersama dengan keluarganya baru saja pindah ke rumah yang berada di depan kediaman keluarga Quentin. Ternyata sejak Quentin pertama kali bertemu dengan Margo di usia Sembilan tahun itu, Quentin telah jatuh cinta kepada Margo.
Tak lama kemudian Quentin dan Margo pun bersahabat karena mereka bertetangga dan juga seumuran. Quentin memiliki sifat yang tidak terlalu peduli dengan sekitarnya dan tidak pernah ingin mengambil tindakan yang beresiko untuk dirinya.Â
Namun tidak dengan Margo, ia memiliki sifat yang berkebalikan dengan Quentin yaitu menyukai petualangan, tantangan dan juga misteri.
Pada suatu hari Margo mengajak Quentin untuk memecahkan sebuah misteri dari tragedy yang terjadi di daerah di dekat rumah mereka, namun ajakan itu ditolak oleh Quentin karena ia tidak ingin mengambil tindakan yang beresiko.Â