Kejuaraan Bulu Tangkis Beregu Campuran Asia adalah lambang supremasi kejuaraan bulu tangkis Asia untuk beregu campuran. Kejuaraan bulu tangkis beregu campuran Asia adalah untuk menobatkan kekuatan tim bulu tangkis nasional beregu campuran terbaik di Asia.
Kejuaraan bulutangkis beregu Asia yang dikenal juga sebagai Piala Tong Yun Kai, sampai saat ini sudah diselenggarakan sebanyak tiga kali. Mulai hari ini, Selasa (14/2/2023), kejuaraan perebutan Piala Tong Yun Kai yang ketiga akan diselenggarakan di Dubai Exhibition Centre, kota Dubai, Uni Emirat Arab dari tanggal 14 s/d 19 Februari 2023.
Untuk penyelenggaraan kali ini, yang berhak memperebutkan piala diikuti 17 tim. Ke 17 tim tersebut di bagi ke dalam empat sub-grup sehingga masing-masing grup terdiri dari empat negara peserta kecuali Grup C.
Indonesia tergabung di grup C Bersama dengan Thailand, Bahrain, Suriah, dan Lebanon. Negara peserta lainnya tergabung di grup A (Tiongkok, Korea Selatan, Singapura, Uzbekistan), grup B (Malaysia, India, Kazakhstan, Uni Emirat Arab), dan grup D (Jepang, Tionghoa Taipei, Hong Kong, Pakistan). Dua tim terbaik dari setiap grup lolos ke babak perempat final.
Dalam turnamen ini, Indonesia mengikutsertakan 16 pemainnya yang terdiri dari 8 pemain putra dan 8 pemain putri. Untuk pemain putra yaitu Anthony Sinisuka Ginting, Chico Aura Dwi Wardoyo, Fajar Alvian, Muhammad Rian Ardianto, Pramudya Kusumawardana, Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan, Rinov Rivaldy dan Rehan Naufal Kusharjanto. Sementara itu delapan pemain putri terdiri dari Gregoria Mariska Tunjung, Putri Kusuma Wardhani, Apriani Rahayu, Ribka Sugiarto, Siti Fadia Silva Ramadhanti, Lanny Tria Mayasari, Lisa Ayu Kusumawati, dan Pitha Haningtyas Mentari.
Indonesia akan memulai pertandingan pertama melawan Lebanon yang akan diselenggarakan pada hari Selasa (14/2/2023). Susunan terbaik tim Indonesia terdiri dari Anthony Sinisuka Ginting di tunggal putra yang berada di peringkat 3 dunia, Gregoria Mariska Tunjung di tunggal putri yang berada di peringkat 14 dunia, Fajar Alvian/Muhammad Rian Ardianto di ganda putra yang berada di peringkat 1 dunia, Apriani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti di ganda putri yang berada di peringkat 8 dunia, dan Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari di ganda campuran yang berada di peringkat 10 dunia.
Sementara itu tim Lebanon hanya diperkuat enam pemain, terdiri dari tiga pemain putra dan tiga pemain putri. Di bagian putra terdiri dari Abi Younes Christophe, Oliver Khoury dan Renno Raphael yang semuanya belum memiliki peringkat. Di bagian putri terdiri dari Lynne El-Jabbour, Mira Houssein Agha, dan Zeina Kazma yang semuanya juga belum memiliki peringkat.
Berdasarkan daftar susunan pemain, Indonesia unggul di semua sektor. Berdasarkan data tersebut Indonesia berpeluang besar dapat memenangkan pertandingan ini dengan skor telak 5-0. Peluang Indonesia untuk memenangkan pertandingan adalah 70:30.
Berikutnya pertandingan kedua akan diselenggarakan masih di hari yang sama, Selasa (14/2/2023) Indonesia akan menghadapi Syria. Tim Syria hanya diperkuat empat pemain, terdiri dari dua pemain putra dan dua pemain putri.
Di bagian putra terdiri dari Aljallad Ahmad yang berada di peringkat 863 dunia untuk tunggal putra dan peringkat 339 dunia untuk ganda putra, Amjad Al  Fassih yang belum memiliki peringkat. Di bagian putri terdiri dari Ranim Alhasbani dan Sanaa Mahmoud yang berada di peringkat 652 dunia untuk tunggal putri.