Mohon tunggu...
Dr. Raiders Salomon Marpaung.
Dr. Raiders Salomon Marpaung. Mohon Tunggu... Lainnya - Guru Olahraga Purna Tugas

Nama :Dr. Raiders Salomon Marpaung, MM. Alamat :Jl. Toram I No. 5, Jakarta 11820 Tempat, tanggal lahir :Bandung, 18 April 1962 Status : Menikah Pekerjaan: Purna Tugas Guru PJOK di SMPK 6 PENABUR Jakarta

Selanjutnya

Tutup

Raket Pilihan

Bukan Sebuah Kegagalan, Putra Indonesia Dihentikan Malaysia di Final Badminton Asia Team Championships 2022

20 Februari 2022   23:47 Diperbarui: 20 Februari 2022   23:52 339
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
(Tim Putra Indonesia/Runner up Asia Dok: pbsi.id)

Pertarungan babak final Badminton Asia Team Championships 2022 dimainkan hari ini, Minggu (20/2/2022) pukul 16.00 waktu setempat. Saling berhadapan antara Indonesia melawan Malaysia. Pertandingan tersebut digelar di Shah Alam, Malaysia.

Setelah menang 3-2 di semifinal atas Singapura, tim Indonesia harus mengakui keunggulan tuan rumah Malaysia di babak final Badminton Asia Team Championships 2022 dengan skor 0-3. Berikut ini adalah hasil pertandingan tim Indonesia menghadapi pertarungannya melawan Malaysia.

Partai pertama di sektor tunggal, Indonesia langsung tertinggal 0-1 lewat Chico Aura Dwi Wardoyo di tunggal pertama setelah kalah rubber set dari Lee Jii Zia yang merupakan Juara All England 2021 dengan skor 21-14  12-21, 10-21.

Partai kedua Malaysia menggandakan keunggulan menjadi 2-0 melalui sektor ganda setelah pasangan Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin di ganda pertama kalah rubber set dari peraih medali perunggu Olimpiade Tokyo 2000 pasangan Aaron Chia/Soh Wooi Yik dengan skor 21-17, 13-21, 18-21.

Selanjutnya di partai ketiga Malaysia memastikan kemenangan setelah unggul 3-0 melalui kemenangan Ng Tze Yong dua set langsung atas Ikhsan Leonardo Imanuel Rumbay dengan skor 21-14, 21-15 di tunggal kedua.

Berdasarkan daftar pemain, kekalahan Indonesia yang diperkuat pemain lapis kedua dari Malaysia yang menurunkan kekuatan penuh di babak final ini bukan sebuah kegagalan. Memang dengan pemain lapis kedua ditargetkan akan mampu mencapai babak final, dan itu mampu diraih tim Indonesia.

Usaha tim merah putih untuk menyandingkan gelar juara putra-putri pun masih tertunda. Sebelum partai final putra digelar, Gregoria Mariska Tunjung dkk sudah berhasil untuk pertama kali menjadi Juara Beregu Asia setelah menang 3-1 atas Korea Selatan di final.

Namun kita jangan putus asa, mengingat para pemain inti dalam Badminton Asia Team Championships tahun ini usianya masih usia emas, sehingga masih memungkinkan tampil dalam kejuaraan mendatang dengan lebih siap lagi.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Raket Selengkapnya
Lihat Raket Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun