Mohon tunggu...
Dr. Raiders Salomon Marpaung.
Dr. Raiders Salomon Marpaung. Mohon Tunggu... Lainnya - Guru Olahraga Purna Tugas

Nama :Dr. Raiders Salomon Marpaung, MM. Alamat :Jl. Toram I No. 5, Jakarta 11820 Tempat, tanggal lahir :Bandung, 18 April 1962 Status : Menikah Pekerjaan: Purna Tugas Guru PJOK di SMPK 6 PENABUR Jakarta

Selanjutnya

Tutup

Raket Pilihan

Pemain Indonesia Mendominasi Barfoot dan Thompson New Zealand Open 2019

2 Mei 2019   00:00 Diperbarui: 2 Mei 2019   02:03 46
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

                                                                                                                    (Dokumentasi: www.bulutangkis.com)

Rombongan pemain Indonesia tampil gemilang di turnamen dengan level super 300 Barfoot & Thompson New Zealand Open 2019 yang diselenggarakan dari tanggal 30 April s/d 5 Mei 2019 di kota Auckland, New Zealand.

Hari ini Senin (1/5/2019) yang merupakan hari kedua turnamen yang merupakan ajang pertama babak kualifikasi cabang olahraga bulutangkis menuju olimpiade Tokyo 2020, sudah menyelesaikan babak pertama untuk semua sektor.

Di sektor tunggal putra, dari lima pemain yang diturunkan di babak pertama, tiga diantaranya lolos ke babak kedua. Pemain yang lolos ke babak kedua tersebut adalah pemain pelatnas dengan SK Prioritas untuk Olimpiade Tokyo Anthony Sinisuka Ginting yang diunggulkan di posisi pertama setelah menang dua set langsung atas pemain Perancis Brice Leverdez dengan skor 21-19  21-17.

Selanjutnya, unggulan ketiga Jonatan Christie menang atas rekan senegaranya Shesar Hiren Rhustavito melalui pertarungan dua set langsung dengan skor 21-12  21-10. Tommy Sugiarto, pemain non pelatnas yang diunggulkan di posisi kedua menang dua set langsung atas pemain China Lu Guangzu dengan skor 21-11  21-15.

Sementara itu, dua pemain lainnya tersisih di babak pertama. Pemain pelatnas utama Ihsan Maulana Mustofa menderita kekalahan melalui pertarungan rubber set dari pemain Malaysia Chong Wei Feng dengan skor 21-17  13-21 dan 16-21. Shesar Hiren Rhustavito kalah dari rekan senegaranya Jonatan Christie.

Berikutnya di sektor tunggal putri sama dengan sektor tungggal putra, dari lima pemain yang diturunkan di babak pertama, tiga diantaranya lolos ke babak kedua. Pemain yang lolos ke babak kedua tersebut adalah pemain pelatnas dengan SK Prioritas untuk Olimpiade Tokyo Gregoria Mariska Tunjung yang diunggulkan di posisi kelima setelah menang dua set langsung atas pemain China Zhang Yiman dengan skor 21-16  21-12.

Ruselli Hartawan menang atas pemain tuan rumah Sally Fu melalui pertarungan dua set langsung dengan skor 21-5  21-16. Fitriani menang dua set langsung atas pemain Australia Louisa Ma dengan skor 21-12  21-12.

Sementara itu, dua pemain lainnya tersisih di babak pertama. Pemain non pelatnas Yulia Yosephin Sutanto menderita kekalahan melalui pertarungan dua set langsung dari pemain Jepang Aya Ohori yang merupakan unggulan ketujuh dengan skor 15-21  16-21. Lyanny Alessandra Mainaky kalah dari pemain Jepang Saena Kawakami dengan skor 17-21  11-21.

Selanjutnya sektor ganda putra, dari empat pasangan yang diturunkan di babak pertama, dua diantaranya lolos ke babak kedua. Pasangan yang lolos ke babak kedua tersebut adalah pasangan non pelatnas Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan yang diunggulkan di posisi kedua setelah menang dua set langsung atas pasangan tuan rumah Oliver Leydon-Davis/Abhinav Manota dengan skor 21-17  21-15.

Pasangan pelatnas utama Akbar Bintang Cahyono/Moh. Reza Pahlevi Isfahani menang atas pasangan tuan rumah Maika Phillips/Dacmen Vong melalui pertarungan dua set langsung dengan skor 21-12  21-9.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Raket Selengkapnya
Lihat Raket Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun