Nah jadi maggot salah satu pengendalian yang efesien untuk pengelolaan sampah organik dan memberikan pengaruh positif terhadap lingkungan. Karna maggot bisa dijadikan pupuk alami oleh masyarakat untuk bertani sehingga bisa menyuburkan tanaman.
Ketika tanah subur dan tanaman juga subur akan menghasilkan udara yang segar sehingga terciptalah lingkungan yang sehat dan Asri.Â
   Referensi:
1.D.r jane Goodal(ilmuwan lingkungan Inggris)
2. Prof. Dr. Emil Salim (Ekonomi Lingkungan): Menyebutkan konsep 3R sebagai strategi pengelolaan sampah efektif.
3. Prof. Dr. Sudibyakto (Klimatologi): Menjelaskan peran 3R dalam mengurangi emisi gas rumah kaca.
4. Dr. Yuyun Harmono (Ekologi dan Konservasi): Mempromosikan konsep 3R untuk mengurangi sampah dan melindungi lingkungan.
5.Jean-Henri Fabre (1823-1915), ahli entomologi perancis, menulis tentang siklus hidup lalat dan larvanya
6.Antoine Bechamp (1826-1908), ilmuwan perancis, menemukan bahwa maggot dapat menguraikan bahan organik.
7.D.r paul T. Haskell(1924-2011), entomolog Inggris, meneliti potensi maggot sebagai sumber protein
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H