Setiap manusia kenyataannya menempa baju bajanya sendiri
Untuk digunakan sebagai topeng yang kokoh
Untuk hal yg sebatas pandangan orang
Aaaaaiiissshh (dalam hati kencang)
Sungguh benarkah kita sebegitu kah? Sungguh kita ingin begitu? Berbuat utk hal yg sebatas ujung lidah orang-orang?
Jadi
Jangan merasa tidak adil ketika kamu diberi keadaan begini rumit
Jangan merasa iri ketika melihat orang begitu senang dengan keadaannya sekarang
Jangan begitu risau dengan apa yang sedang kamu jalankan
Bersabarlah; cari rasa sabar menjadi teman;
Karena setiap orang
Dalam apapun bentuk keadaan
Akan merasa demikian
Tak pernah cukup dengan yg melekat dibadan
Banyak kurang; banyak pikiran; banyak yg didambakan; banyak mau dan keinginan
Cari sabar sebagai kawan; dia teman yg paling dalam;
Beban dari hari-hari yg menumpuk
Letaknya bukan dibahu
Tapi di hati
Terasa sempit dan ingin dicurahkan pergi
Beberapa orang mungkin mencairkannya dengan menangis
Beberapa orang lagi mungkin menerbangkannya pergi dengan tertawa
Dan bahkan Beberapa orang lainnya mungkin tidak tahu cara melepaskan beban di hatinya yg mulai menghimpit dada dan menjadikannya semakin sesak setiap harinya.
Senyum mungkin bisa menutupinya ketika diluar bersama orang banyak
Tp kala sendiri dia akan muncul lagi seperti kawan yg tak diajak datang
Kita Punya Tuhan yang membersamai kita;
Sabar mungkin dapat menjadi salah satu jawaban untuk kita jalankan;
Sabar dalam kondisi apapun yg kita kerjakan
Karena memang itu adalah salah satu ujian
Dirimu sendiri adalah lawan bagimu sorang
Sabarlah; sabarlah dalam dan dengan ketaatan
Sungguh; disisinya orang yg bersabar itu pula nanti akan dibersamai Kemenangan.
Melepaskan yg menjadi beban dengan tahu tempat meletakkan beban itu;
Ingat setiap orang punya perasaan
Jadi bersyukurlah dengan Nikmat di dada yg dititipkan
Gunakan setiap hal dengan benar
Berdamai dengan diri sendiri mungkin jawaban lain ketika terus berbagai hal menghampiri datang;
Menerima; dan menjalankan
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H