Penerapan Teknologi Tepat Guna Dalam Upaya Pengembangan Alat Pengiris Pisang Untuk Meningkatkan Efisiensi Produksi UMKM Keripik Pisang di Desa Bakalan

Inovasi Alat Pemotong untuk Produksi Keripik Pisang

Keripik pisang merupakan salah satu makanan ringan olahan yang memiliki nilai pasar luas, baik di tingkat domestik maupun internasional. Proses produksinya juga melewati beberapa sejumlah tahapan, salah satunya adalah memotong pisang menjadi irisan yang tipis dan merata. Langkah ini merupakan langkah yang sangat krusial karena menentukan kualitas produk akhir, baik dari segi ketebalan, kerenyahan, maupun tingkat kematangan selama proses penggorengan. Namun, teknik pengirisan manual menggunakan pisau sering kali kurang efisien, karena memakan waktu yang cukup lama dan menguras banyak tenaga, dan juga menghasilkan potongan yang tidak seragam. Oleh sebab itu kelompok kami, membuat inovasi dalam menciptakan alat pemotong pisang yang akan menjadi langkah penting untuk meningkatkan efektivitas dan efisiensi dalam memproduksi kripik pisang.

Pentingnya Inovasi Alat Pemotong Pisang

Tujuan utama dari pengembangan alat pemotong pisang ini adalah untuk mengatasi berbagai keterbatasan pada metode manual, seperti hasil irisan yang tidak konsisten dan kapasitas produksi yang rendah. Alat ini dirancang untuk memotong pisang dengan ketebalan seragam, umumnya yang berkisar antara 1-2 mm, sehingga cocok untuk menghasilkan keripik berkualitas. Selain itu, desain alat harus memperhatikan kenyamanan operator dan keselamatan kerja dengan pendekatan ergonomis.

Material yang digunakan, seperti stainless steel, menjadi pilihan utama karena sifatnya yang tahan korosi, mudah dibersihkan, dan aman untuk makanan. Untuk skala produksi yang lebih besar, dan penambahan motor listrik dapat menggantikan tenaga manual guna meningkatkan produktivitas.

Tantangan dan Rekomendasi

Terdapat beberapa tantangan yang mungkin dihadapi dalam implementasinya. Salah satunya adalah perubahan dari pihak UMKM yang mungkin sudah terbiasa dengan system manual. Untuk mengatasi ini, pendampingan berkelanjutan sangat penting. Tidak hanya itu, peningkatan keterampilan teknologi tepat guna di kalangan UMKM juga perlu diperhatikan.

Kesimpulan

Inovasi alat pemotong pisang untuk produksi keripik merupakan upaya strategis dalam meningkatkan produktivitas dan efisiensi proses pembuatan keripik. Dengan desain yang mengutamakan ergonomi, penggunaan material tahan lama seperti stainless steel, serta dukungan motor listrik untuk skala produksi besar, alat ini mampu menghasilkan potongan pisang yang seragam dan berkualitas tinggi.

Namun, penerapan alat ini menghadapi tantangan, terutama pada pelaku UMKM yang masih terbiasa menggunakan metode manual. Untuk mengatasi hal ini, diperlukan pendekatan terpadu berupa pendampingan, pelatihan, dan edukasi teknologi yang relevan agar inovasi ini dapat diterima dan diadopsi secara optimal. Dengan demikian, alat pemotong pisang ini diharapkan dapat menjadi solusi jangka panjang dalam mendukung pertumbuhan industri keripik pisang, baik pada level usaha kecil maupun menengah.