Mohon tunggu...
Rahmatul Akbar
Rahmatul Akbar Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

rahmatul akbar mahasiswa statistika undip

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Omicron Mengancam, Mahasiswa Undip Lakukan Survei Penerapan Prokes Covid-19

10 Februari 2022   21:20 Diperbarui: 10 Februari 2022   21:23 97
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Foto: Dokumentasi Pribadi

+

OMICRON MENGANCAM, MAHASISWA UNDIP LAKUKAN SURVEI PENERAPAN PROKES COVID-19  

 

Kalipancur (10/02/22). Mahasiswa Universitas Diponegoro (UNDIP) Semarang melaksanakan Kuliah Kerja Nyata (KKN) TIM I periode  Januari-Februari 2022 di Kampung masing-masing Mahasiswa tinggal, dimana KKN dilaksanakan secara individu dan tidak lagi berkelompok seperti biasanya, hal tersebut sebagai upaya UNDIP dalam pencegahan rantai penyebaran covid-19  agar mahasiswanya bisa tetap melaksanakan KKN sesuai yang sudah dijadwalkan dengan tanpa bepergian dan tidak menimpulkan kerumunan yang tidak sesuai dengan protokol kesehatan yang telah dikeluarkan kementrian kesehatan. KKN tersebut membawakan tema "Pemberdayaan Masyarakat Menuju Pasca Pandemi Covid-19 Berbasis SDGs".

Memasuki tahun 2022 penyebaran virus covid-19 sudah bisa dikatakan terkendali dengan baik karna adanya upaya dari berbagai pihak. Proses vaksinasi yang telah merata serta masyarakat yang mematuhi prokes merupakan salah satu langkah penting dalam memerangi pandemi covid-19,  namun berkurangnya kasus dimasyarakat seharusnya tidak membuat kita  menjadi lengah terhadap penerapan prokes kesehatan covid-19. Adanya varian baru virus covid-19 seperti varian delta dan varian omicron membuktikan bahwa prokes kesehatan harus tetap dilakukan secara ketat sehingga lonjakan angka positif korban covid-19 tidak meledak kembali .

Dengan adanya kegiatan Kuliah Kerja Nyata Tim I Undip periode 2022, Rahmatul Akbar mahasiswa Jurusan Statistika, Fakultas Sains dan Matematika, dengan Dosen Pembimbing Lapangan bapak Sukiswo, S.T., M.T. berupaya mencari solusi untuk membantu mencegah penyebaran virus covid-19 varian omicron, salah satunya mengadakan program kegiatan utama yaitu mengadakan survei tentang tingkat kepatuhan masyarakat dalam melaksanakan prokes kesehatan serta membuat poster untuk sosialisasi dan pengingat bahaya omicron.

Foto: Dokumentasi Pribadi
Foto: Dokumentasi Pribadi

Program kerja dilaksanakan mulai tanggal 24 Januari - 4 Februari, dimulai dengan  pengambilan data dengan melakukan survei di lingkungan RW1 Kelurahan Kalipancur yang akan dijadikan sebagai bahan  pembuatan poster, pengambilan data dilakukan secara acak terhadap semua kalangan warga. Kemudian dilaksanakan penyuluhan mengenai hasil survei dan bahaya penyebarah virus omicron kepada masyarakat setempat. Hasil survei yang di kemas kedalam poser menarik, diserahkan kepada pihak RW1 Kelurahan Kalipancur dan diharapkan dapat dijadikan sebagai gambaran mengenai tingkat kepatuhan masyarakat dalam menjalankan prokes kesehatan, sehingga dapat diambil langkah yang terukur untuk memutus rantai penyebaran varian omicron di tengan masyarakat.

Foto: Dokumentasi Pribadi
Foto: Dokumentasi Pribadi

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun