Mohon tunggu...
Rahmat Mulia Harahap
Rahmat Mulia Harahap Mohon Tunggu... Insinyur - Laki-laki

Untuk suatu perubahan kearah yang lebih baik harus dimulai dari diri sendiri biarpun itu hanya sedikit.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Puisi | Perkenalkan Akulah Akhirmu

7 Juni 2019   10:32 Diperbarui: 7 Juni 2019   10:41 36
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Akulah cinta abadimu katamu Membuka halaman diary hello Kitty   Aku tersipu melihat kita bertelanjang dada mengukir hamparan pasir dengan cinta tak sudah mencatat kalimat-kalimat bernada hambar

Harapku halamannya sampai disitu tidak resah rusuh oleh derup nafas kita yg berantakkan jalan suci Melangun Ziarahi kitab bermakna bakil aku berlari mendekatimu berlindung dari sesal dan kukuh memegang tanganmu walau wajahmu tidak menoleh aku terjerembab terseret duka abadi sepanjang kelana menyesatkan

Melangun  ke gurun menyejukkan akan adaMu

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun