mencermati drama partai golkar tentu tak boleh lepas dari perhatian terhadap sosok akbar tanjung politisi tulen tiga zaman:
1. zaman soekarno pada saat menjadi aktifis mahasiswa yang menjatuhkan soekarno
2. zaman orde baru menjadi aktifis pemuda dan kemudian menjadi pejabat negara
3. zaman reformasi yang dengan lihainya dia siasati sehingga menghantarkan dirinya menjabat ketua dpr ri
kelihaian politik akbar tanjung tentu karena rindangnya pohon beringin yang menaunginya, sehingga hampir tiga dasawarsa ia seperti pendekar tak terkalahkan .
tanda-tanda melemahnya kepiawaian politik akbar tanjung dipartai golkar terlihat sejak menjelang pemilu presiden 2014 ia kerap kali seperti bersikap linglung, hal ini bisa dilacak dari pemberitaan terhadap rencana golkar mengusung ical sebagai capres yang kemudian terbukti gagal.
begitupun sikap akbar tanjung yang terlihat  limbung pada saat setelah terpilihnya pasangan jokowi dan jk sebagai presiden dan wakil presiden, ia tampak begitu limbung menyaksikan dinamika interrnal partai golkar hingga kini.
begitulah .., kalo ada isitilah sepandai-pandai tupai melompat pasti akn jatuh juga, begitu pula akbar tanjung akhirnya ia jatuh juga
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H