[caption id="attachment_328046" align="aligncenter" width="512" caption="(Doc.Pribadi) Evan Dimas Malam ini di Yangon"][/caption]
Malam ini adalah kali ke 2 aku bertemu Evan Dimas, Kapten Timnas U-19 yang saat ini sedang berada di Yangon, Myanmar untuk mengikuti perhelatan piala AFC U-19. Sebelumnya aku bertemu saat timnas baru saja menapakkan kaki di Golden Land saat tiba di Yangon International Airport hari Minggu, 5 Oktober yang lalu.
[caption id="attachment_328047" align="aligncenter" width="512" caption="(Doc.Pribadi) Lobby Taw Win Hotel"]
Dengan di fasilitasi Retta, salah seorang anggota KIM (Komunitas Indonesia di Myanmar), malam ini aku menuju ke Hotel Taw Win Garden yang terletak di pusat Kota Yangon yang letaknya tak jauh dari kantor Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI). Sesaat setelah tiba di hotel yang letaknya bersebelahan dengan Taw Win Shopping Center, aku segera menuju ke Lobby yang terletak di lantai 4. Suasana lobby yang sepi dengan diiringi oleh dentuman alat music mirip angklung yang dimainkan oleh seorang wanita serta ornament interior hotel yang menghadirkan nuansa ‘Myanmar’ membuat aku betah menunggu berlama-lama di sofa empuk yang tersedia di Lobby.
[caption id="attachment_328048" align="aligncenter" width="512" caption="(Doc.Pribadi) Tim Uzbekistan di Hotel Taw Win Garden"]
Namun suasana hening itu tiba-tiba buyar dengan hadirnya segerombolan anak muda berpakaian warna biru. Dari perawakannya sepertinya mirip orang eropa dan di bajunya tertera lambang UFF. Yes, merekalah timnas Uzbekistan yang akan mengawali laga pertamanya dengan Timnas Indonesia. Melihat perawakannya yang tinggi dan berbadan besar, aku jadi keder juga mengingat fisik pemain-pemain timnas kita jauh lebih kecil. Tapi bola itu bundar kawan…
[caption id="attachment_328049" align="aligncenter" width="512" caption="(Doc.Pribadi)Tim Uzbekistan di Hotel Taw Win Garden"]
Timnas Uzbek yang lebih mirip anak-anak remaja bandel sempat memainkan beberapa alat music yang di display di lobby hotel termasuk memainkan sebuah ‘saung’ yakni alat music harpa yang berbentuk perahu. Beberapa petugas hotel datang mendekati dan melarang mereka memainkan alat itu karena hanya display… Mereka segera berhenti dan kembali melanjutkan candaan rekan sesama tim mereka. Norak yak!
[caption id="attachment_328050" align="aligncenter" width="512" caption="(Doc.Pribadi) Timnas Uzbekistan "]
Tak lama berselang beberapa pemain timnas melintas. Timnas Indonesia? Bukan, mereka Timnas Australia. Lalu kemudian melintas pula Timnas UAE dan terakhir tiba adalah Timnas U-19 Indonesia. Beberapa pemain yang aku kenal diantaranya Ravi dan Maldini terlihat menuju ke restoran untuk makan malam. Aku baru tahu bahwa ternyata Indonesia yang berada 1 group dengan Uzbekistan, Australia dan Uni Emirat Arab tinggal di hotel yang sama!
Setelah usai makan malam, dengan bantuan Retta, aku dipertemukan dengan salah satu official Timnas U-19 yang selanjutnya memanggil untuk Evan Dimas sang kapten Timnas untuk berbincang-bincang denganku. Evan yang baru selesai makan malam tampak lelah usai menjalani sesi latihan namun masih menyempatkan untuk mengobrol walaupun waktunya tak bisa lama karena harus menjalani sesi terapi. Tak banyak kalimat yang keluar dari mulut anak muda yang terlihat pemalu ini. Aku hanya sempat menanyakan perasaannya menyambut pertandingan pertama melawan Uzbekistan, Evan mengatakan bahwa dia dan rekan-rekan timnya tetap percaya diri. Selain karena sudah pernah bertemu dengan tim uzbek 2 kali dan semuanya dimenangkan oleh Timnas Indonesia, ada pernyataan menarik yang terucap dari sang kapten, “ Kami rindu kemenangan, Mas. Selalu menjadi kebahagiaan tersendiri saat bergembira merayakan kemenangan yang di raih di lapangan hijau!” Sebuah pernyataan yang sangat optimis. “Selain rindu akan kemenangan, keluarga adalah hal yang selalu dirindukan saat sedang berlaga di luar negeri,” lanjut Evan. Masih banyak yang ingin aku tanyakan namun waktunya sudah sangat mepet karena Evan dan beberapa rekan-rekan lainnya harus segera menjalani sesi therapy. Terakhir Evan menitipkan agar seluruh Bangsa Indonesia memberikan dukungan dan doa agar dia dan rekan-rekan timnya bisa memenangkan seluruh pertandingan yang akan di jalani selama perhelatan akbar piala AFC 2014 ini dan bisa mewujudkan keinginan bangsa Indonesia untuk bisa lolos di Piala Dunia U-20 Tahun depan. Selamat berjuang Garuda Muda, doa seluruh bangsa Indonesia bersamamu.
[caption id="attachment_328051" align="aligncenter" width="512" caption="(Doc.Pribadi)Evan Dimas di Taw Win Hotel Yangon Malam ini"]