Mohon tunggu...
RAHMAT GUNAWIJAYA
RAHMAT GUNAWIJAYA Mohon Tunggu... Administrasi - PENULIS Sejarah

Penulis sejarah yang pernah kerja di perbankan

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Menulis tentang Angka 1 di Tanggal Satu

31 Mei 2020   23:39 Diperbarui: 31 Mei 2020   23:32 433
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Angka 1 merupakan angka pertama yang bisa dibilang menunjukkan urutan pertama atau bilangan tunggal, Angka Satu adalah angka yang memiliki keistimewaan. 

Keistimewaannya adalah berapapun angka dibagi dengan angka satu, hasilnya akan tetap kembali ke angka yang akan dibagi tersebut, Contoh 2/1 = 2, 5/1 = 5 dan lain-lain.  

Berapapun angka yang akan dikali oleh angka satu, pasti akan menghasilkan angka yang akan dikali tersebut, contoh 1x1 = 1, 100x1 = 100, dan lain-lain. Dan saat ini secara khusus saya akan bercerita tentang angka satu yang rencana tulisannya saya posting sebelum atau mendekati angka satu diawal bulan Juni 2020 ini.

Dalam dunia pendidikan orang kadang membanggakan dan menginginkan agar menjadi pelajar yang nomor 1, rangking satu atau peraih nilai tertinggi, begitupun dalam dunia olahraga setiap atlet, atau olahragawan dan tim olah raga selalu menginginkan menjadi juara satu yang merupakan prestasi puncak dalam suatu olahraga.

Dalam dunia usaha dan bisnis para pedagang, produsen dan pengusaha juga selalu berusaha menjadi yang nomor satu , sebagai pemimpin pasar, penjualan terbanyak atau produsen terbesar atau pedagang besar yang bisa memimpin dan mengatur harga pasar jika dalam posisi teratas.

Bagi pegawai negeri atau aparatur sipil Negara, maupun militer tanggal 1 juga bermakna sebagai tanggal gajian yang dinanti setiap bulannya jika gaji masih utuh sebelum dipotong angsuran hutang bagi yang memiliki kredit. Dan bagi yang gajinya pas pasan karena dipotong hutang tanggal 1 adalah penyelamat anggsuran guna menghindari tagihan.

Dalam ilmu numerology Bentuk angka 1, sama seperti bentuk semua simbol lainnya. Ia mencerminkan maknanya sendiri. Melalui bentuk. Berjalan tegak dengan kebanggaan dan memiliki tujuan pasti. 

Tiap orang pasti menginginkan menjadi yang terbaik atau nomor 1 bagi dirinya atau bagi orang yang disayanginya. Akan tetapi tidak menjadi nomor 1 belum tentu dunia kiamat, karena tiap orang pasti punya kelebihan dan kekurangan masing -masing

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun