Dua tukang itu dengan santai mengepulkan asap rokok, serta menyeduh mie instan di dapur. Ringan saja, padahal itu adalah bulan puasa Ramadhan.
Yang tua sudah pergi tanpa pamit duluan, tanpa etika dan sopan santun. Dia pernah bercerita tentang pernah sukses lalu bangkrut dan mobilnya kecurian.
Yang muda juga menunjukkan tanda-tanda pengkhiatan, namun dia tetap berusaha keliatan setia untuk akal-akalan meminta uang lagi di tengah jalan.
Sudah nyaris sepekan keduanya yang tersisa tidak lagi masuk.
Kalau Tuhan saja kalian khianati, apalagi janji pada diri sendiri.
Dan tumpukan pasir di garasi pun jadi tempat para kucing liar eek gratis.
#DiAtasCommuterLine
29 Juni 2016
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H