Krisis Beras Dunia! Pemilu di Indonesia dan India menjadi Penyebab?

Yaa.. kita tau sekarang Masyarakat di Indonesia sedang mengalami kenaikan harga beras dan tahun 2024 ini menjadi rekor kenaikan harga beras yang tinggi. Harga beras medium yang awalnya Rp 11.000 menjadi Rp.14.000/kg atau beras premium yang sekitar Rp.13.000 menjadi Rp 16.000  bahkan ada yang mencapai Rp 18.000. Masyarakat Indonesia sangat tergantung kepada beras karena menjadi makanan pokok, di Indonesia juga ada istilah “belum makan nasi belum makan” dan ternyata bukan hanya di indoneia bahkan di asia makanan pokoknya adalah nasi.Sebenarnya nasi juga menjadi makanan pokok di wilayah Afrika, Amerika Latin, dan Karibia. Mereka juga mengangap nasi sebagai bahan makanan yang sangat penting. Menurut World Atlas nasi Menyumbang 16,5% asupan kalori global dimana lebih dari satu miliar orang. Asupan kalori utamanya dari nasi. Terus selain itu lebih dari setengah populasi dunia menjadikan nasi sebagai makanan pokok mereka, terutama di negra-negara berkembang

Menurut World Economic Forum ada 10 negara yang punya andil besar dalam produksi beras di dunia 10 negara itu berkontribusi ke 80% dari total produksi beras dunia. Dan uniknya dari 10 negara ini, sembilan berasal dari Asia, cuma satu yang bukan negara Asia yaitu Brazil dan negara yang paling banyak memproduksi beras adalah India dan Cina jika produksi kedua negara ini digabung jumlahnya sudah mencapai setengah dari total kebutuhan beras dunia. walaupun Cina jadi produsen beras terbesar tapi cina masih mengimpor beras dari negara lain ini mirip sama indonesia.kenapa Cina masih menimpor beras dari negara lain? karena kebutuhan beras di Cina itu tinggi banget dan India menjadi negara pengekspor beras terbesar didunia sekitar 40% dari total ekspor beras. faktor utama india menjadi pengekspor terbesar didunia karena harga beras di india relatif murah dan menjadi favorit dinegara-negara berkembang khususnya di Afrika

Menurut stastika, Thailand, vietnam, dan paskistan, mereka juga menjadi negara pengekspor beras terbesar didunia dan yang bikin kaget iyalah negara Amerika ada diurutan ke 5 dengan menyumbang sekitar 5% dari total ekspor beras dunia.jadi ternyata dibeberapa negara bagian di Amerika, kayak di Arkansas, California, Luviana, Texas, sama Missouri, di sana banyak yang menjadikan padi sebagai komoditas pertanian utama mereka.Lalu Indonesia urutan keberapa? indonesia berada diurutan ke 71 eksportir beras terbesar didunia ini sangat jauh dari Amerika

Lalu yang menjadi persoalan sekarang mengapa bisa krisis beras sekarang ini? Krisis beras yang terjadi sekarang ini karena pengaruh iklim didunia Dimana iklim didunia sekarang ini menjadi tidak tentu dan adanya fenomena El Nino yang terjadi pada tahun 2023 lalu dan fenomena El Nina yang terjadi awal tahun 2024 ini. Fenomena El Nino 2023 kemarin membuat kemarau yang berkepanjagan sehingga padi kurang air dan fenomena El Nina awal 2024 ini membuat curah hujan tinggi sehingga terjadinya banjir dan situasi ini yang menjadi lahan pertanian komonditas padi menjadi tidak bagus. Komonditas padi memerlukan kadar air di tengah-tengah tidak kekurangan dan juga tidak kelebihan hal tersebutlaah yang membuat para petani khususnya padi menjadi gagal panen. Efek dari kejadian ini tidak main-main khususnya buat Indonesia, efek dari fenomena ini Indonesia mengalami defisit sampai kurang lebih 2,8 juta ton beras. Inilah yang kita alamin yang membuat harga beras terus melonjak dan ini sudah dikonfirmasi pemerintah Indonesia

Selain di Indonesia fenomena ini juga berpenaruh ke India karena diindia sekarang juga sendang ada pemilu dan ironisnya pemilu tersebut juga membuat harag beras naik karena Narendra Modi yang diusung partai sayap kanan BJP. Dia tahun ini bakal mencalonkan diri lagi buat yang ketiga kalinya untuk menjadi Perdana Menteri India dan sebagai startegi politiknya pasti dia membuat kebijakan-kebijakan yang menguntungkan rakyat biar rakyat mau pilih dia. Salah satu caranya adalah memastikan makanan pokok yaitu beras aman dan membuat harga beras stabil karena sekarang ini dunia sedang dilanda krisis beras Dimana disemua negara harga beras naik. Lalu pemerintah India memutuskan untuk menyetop sementara ekspor beras dengan harapan pasokan beras dalam negrinya aman dan tercukupi ini juga bisa menekan harga beras dinegrinya biar harga beras tidak terlalu naik. Soalnya jika harga beras di India naik bisa menciptakan sentimen negative kepada pemerintahan saat ini yang padahal mau maju lagi di pemili tahun ini. Jadi negara yang memiliki masalah produksi beras pada negrinya biasanya mereka mengimpor beras dari India, tapi sekarang inia menyetop ekspor beras dan ini menjadi masalah buat negara yang sering mengimpor beras dari India Efek kebijakan dinegara india ini sangat berpengaruh ke negara Afrika Dimana tadi sudah disinggung negara yang mengimpor beras dari india rata-rata negara berkembang dan bahkan sekarang ini di Afrika terjadi krisis pangan yang besar-besaran karena terdampak kebijakan yang di buat oleh pemerintahan india saat ini. Itulah  penyebab krisis beras yang melanda dunia saat ini, yang pertama karena iklim dan yang kedua karena india membatsi ekspor beras kenegara-negara berkembang untuk keperluan politik di negrinya sendiri.

Selain kedua alasan itu ada satulagi alasan yang membuat dunia krisis beras, yaitu terjadi konflik-konflik yang masih terjadi didunia. Khususnya ditimur Tengah, menurut menurut Biman Mukerji, jurnalis senior India di bidang Asia Selatan konflik yang terjadi di Laut Merah saat ini ngebikin banyak kapal dagang yang terpaksa puter arah dan nyari jalur baru demi ngehindarin konflik sehingga kegiatan jalur perdagaan agak setikit terlambat dan itu juga membuat harga pagan naik jadi politik disuatu negara bisa mempegaruhi kondisi ekonomi di berbagai negara jadi pemerintah kita harus bisa menatasi hal ini dan memebirikan solusi yang konkrit. Yaa jadi itulah yang membuat harga makanan poko yaitu beras menjadi mahal dan dunia saat ini sedang dilanda krisis pagan karena adanya konfilk-konflik disuatu negara.