Mohon tunggu...
Rahman Wahid
Rahman Wahid Mohon Tunggu... Guru - Mahasiswa

Menggapai cita dan melampauinya

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno Pilihan

Tim PKM-PM UPI Cibiru Menyelenggarakan Kegiatan Pembuatan Eco-Enzyme

10 September 2023   15:10 Diperbarui: 10 September 2023   15:12 134
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Program Kreatifitas Mahasiswa bidang pengabdian kepada masyarakat (PKM-PM) merupakan program penerapan ilmu pengetahuan, teknologi dan seni yang berorientasi non-profit dalam membatu meningkatkan kualitas hidup, mengakhiri kemiskinan, mengurangi kesenjangan dan melindungi lingkungan.

Salah satu tim Program kreatifitas mahasiswa pengabdian kepada masyarakat (PKM-PM) dari Universitas Pendidikan Indonesia Kampus Daerah Cibiru melakukan pengabdian kepada masyarakat dengan melaksanakan kegiatan pembuatan eco-enzyme. Kegiatan ini dilaksanakan pada Minngu, 13 Agustus 2023 di Kp. Nagrak, Desa Sukajaya, Kecamatan Lembang, Kabupaten Bandung, Jawa Barat. Tim PKM-PM ini beranggotakan 5 orang mahasiswa yaitu Aceng Fahmi Idris, Ajeng Sri Retno, Alivia Ata Dinarjah, Ikrima Bara Sopia dan Rezky Firmansyah.

Eco-enzyme merupakan cairan alami yang serba guna dan merupakan fermentasi dari gula, sayuran/buah dan air. Pembuatan eco-enzyme ini menjadi alternatif yang efektif dan digunakan guna menjaga kelestarian lingkungan. Dalam kehidupan sehari-hari, eco enzyme bermanfaat sebagai pembersih alami seperti deterjen, pelembut alami, dan sabun cair alami. Selain itu, eco-enzyme juga bermanfaat untuk perawatan diri seperti obat kumur alami, pasta gigi hand sanitizer dan lain-lain. Alat dan bahan yang perlu disiapkan dalam pembuatan eco-enzyme ini adalah sampah organik berupa kulit buah atau sisa sayuran, molase atau gula merah dan air. Eco-enzyme merupakan produk yang terbuat dari bahan organik tanpa bahan kimia dan aman untuk digunakan.

Dok. Pribadi
Dok. Pribadi

Kegiatan pembuatan eco-enzyme ini disambut baik oleh para warga, mereka sangat antusias mengikuti kegiatan ini dari awal sampai akhir. Warga tidak hanya diberikan teori semata, namun mereka secara aktif mengikuti praktik pembuatan eco-enzyme dari sampah organik sebagai sarana pembelajaran langsung oleh Masyarakat. Pada akhir kegiatan, tim pkm-pm juga memberikan alat dan bahan yang belum digunakan kepada warga sebagai sarana agar Masyarakat dapat mepraktikkan eco-enzyme secara mandiri di rumah masing-masing.

Warga sangat berharap dengan adanya kegiatan ini dapat membantu melestarikan lingkungan dan meningkatkan daya tahan ekonomi masyarakat

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun