Mohon tunggu...
Rahman Wahid
Rahman Wahid Mohon Tunggu... Guru - Mahasiswa

Menggapai cita dan melampauinya

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

(Sebuah Paradoks) Untuk Gerakan Mahasiswa

7 Oktober 2019   20:42 Diperbarui: 7 Oktober 2019   20:48 150
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber foto: Pixabay/dlewisnash

Pertanyaannya, apakah pegerakan mahasiwa saat ini juga memiliki tokoh yang dipercayai, kompeten dan mampu menjadi pemimpin bangsa yang amanah? Sayangnya, saat ini mahasiswa masih bergerak dalam tataran menggertak saja, menawarkan solusi bagi pemerintah. Namun, bagi saya pribadi itu tidak cukup, bahkan jika elite pemerintahnya tidak jujur, tuntutan dan harapan mahasiswa tidak akan pernah di dengar, apalagi ditunaikan.

Maka gerakan mahasiswa sudah semestinya, selain bergerak membawa tuntutan, mereka juga perlu mempunyai tokoh bangsa yang tentu saja progrresif,  independen, jujur dan adil guna mereka percayai untuk nantinya bisa menjadi pemimpin negeri, layaknya perjuangan dan kepercayaan pemuda zaman revolusi kepada Soekarno. Di lain sisi pun, mahasiswa perlu benar-benar memilih tokoh bangsa tersebut yang memang karena kompetensinya, bukan karena kepentingan politiknya.     

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun