Saya akan memberikan sedikit tentang hasil mengikuti perkuliahan pancasila dan kewarganegaraan.Sebelumnya Pancasila merupakan Ideologi ideologi, gagasan, ajaran, dan keyakinan bangsa Indonesia sebagai acuan tingkah laku masyarakat Indonesia dalam berbagai kehidupan.Jadi dengan adanya mata kuliah Pancasila dan Kewarganegaraan pada Mahasiswa agar mampu untuk mendalami gagasan dan ajaran pancasila serta kewarganegaraan. Dalam UU No.2 Tahun 1998 Tentang sistem Pendidikan Nasional dan juga termulat dalam SK Dirjen Dikti NO 38/DIKTI/Kep2003, dijelaskan bahwa tujuan pendidikan pancasila mengarahkan perhatian pada moral yang diharapkan terwujud dalam kehidupan sehari-hari yaitu perilaku yang memancarkan iman dan taqwa terhadap Tuhan Yang Maha Esa dalam masyarakat yang terdiri atas berbagai golongan agama, kebudayaan, dan beraneka ragam kepentingan perorangan dan golongan sehingga perbedaan pemikiran diarahkan pada perilaku yang mendukung upaya terwujudnya keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia. Dari dalam UU tersebut dapat diketahui bahwa seberapa pentingnya kita belajar pancasila dan kewarganegaraan.
Kebetulan saya sedang menempuh perkuliahan semester 2 dijurusan Perbankan Syariah disitu saya juga mendapatkan mata kuliah kewarganegaran dan di semester satu mendapatkan mata kuliah pancasila dengan dosen yang sama juga.Dalam mempelajari Pancasila dan Kewarganegaran pasti ada sisi positif atau hikmah yang dapat kita ambil, seperti halnya kemarin semester satu saya mendapatkan tugas untuk membuat video tentang harapan kita kepada bapak presiden, nah dari hal itu kita mampu belajar berbicara dan beraspirasi tentang harapan kepada presiden tadi. Sedikit demi sedikit kita belajar berbicara maka kita akan terbiasa berbicara didepan umum. Dan selain itu saya juga mendapatkan tugas untuk membuat video berkreasi dengan tema demokrasi beragam di Indonesia, dengan itu kita dapat mengetahui bahwa segala keberagaman itu sejatinya merupakan kekayaan dan anugerah yang tidak ternilai harganya semakin banyak keaneka ragaman semakin banyak seringkali memicu garis-garis perbedaan dan memunculkan sekt-sekat yang memperjelas perbatasan. Dan dengan kita mendapat tugas itu tadi kita mampu mengetahui banyaknya demokrasi Indonesia dan mampu menanggapi bagaimana sikap kita yaitukita memang berbeda-beda  tapi tetap satu tujuan,terkait dengan perbedaan serta keanekaragaman yang senantiasa lekat pada kehidupan berbangsa dan bernegara , dimana kita tetap harus saling menjaga satu sama lain demi keutuhan bangsa dan negara ini.
Selanjutnya kemarin sekitar bulan Maret saya mendapatkan tugas untuk berkunjung ke tempat peribadatan yang ada disekitar untuk mendapatkan informasi tentang bagaiamana kehidupan keagamaan mereka yang kita mungkin belum ketahui. Nah disitu saya mengambil tema toleransi antar umat agama seperti yang sudah saya jelaskan di kutipan kompasiana saya sebelumnya bahwa kata rohaniawan contoh dari toleransi sendiri dimana seoranga Rohaniawan yang terlahir dari ibu beragama muslim sedangkan bapaknya konghucu dan rohaniawan sendiri konghucu , dalam kehidupannya beliau mengatakan bahwa Ibu sama bapak beliau brrbeda agama, tetapi ketika akan nada acara dalam agama masing-masing mereka saling mendukung.Dari situlah kita mengetahui bagaimana toleransi beragama menurut agama tersebut.
Dari tugas-tugas dan kegiatan dalam perkuliahan mata pelajaran Pancasila dan Kewarganegaraan yang dilakukan berbagai macam variasi seperti diskusi interaktif, presentasi serta tanya jawab, studi kasus penugasan mandiri, kita mendapatkan berbagai macam hal , seperti kita akan mempunyai kemampuan berbicara dengan lewat tugas membuat video tadi. Selain itu kita memiliki kemampuan mengambil sikap serta bertanggung jawab, mempunyai kemampuan untuk mengenali masalah hidup dan kesejahteraan serta cara-cara pemecahannya seperti dalam semester dua kita mencari permasalahan di Indonesia yang berkaitan dengan pancasila serta bagaimana cara kita untuk menangani serta menyelesaikan. Serta kita juga dapat memaknai peristiwa sejarah dan nilai-nilai budaya bangsa untuk menggalang persatuan Indonesia seperti kutipan kompasiana saya sebelumnya merupakan tugas dimana kita menceritakan budaya yang ada didaerah kita masing-masing yang berkaitan dengan pancasila dan kewarganegaraan. Dari berbagai macam variasa pembelajaran mata kuliah yang dilakukan dosen tersebut mampu membuat mahasiswa tidak begitu bosan karean dosen terkadang juga mengajak mahasiswanya berfikir umum dalam masyarakat, instansi pemerintah dan lain-lain,jadi mahasiswa tidak terpaku terhadap pembahasan materi saja dan kita juga mampu membiasakan berfikir logis.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H