Kendal 18 Oktober 2021- Salah satu tradisi penyambutan maulid nabi Muhammad Saw yaitu tradisi "Weh-wehan" yang berada di kecamatan Kaliwungu, kabupaten kendal. Minggu (18/10/2021) sore.
Tradisi weh-wehan adalah tradisi yang saling memberi atau bertukar makanan dan berkunjung serta silaturahim kepada sanak saudara, kerabat, tetangga atau teman. Yang bertujuan sebagai bentuk wujud rasa syukur pada Allah SWT, serta mencari keberkahan dan syafaat Nabi Muhammad SAW. Kegiatan tradisi weh-wehan ini dilaksanakan pada waktu antara sesudah ashar sampai sebelum isya (disebut juga bodho maulud) karena dilaksanakan pada bulan maulud tepatnya pada malam tanggal 12 Rabiul awwal.
Tradisi weh-wehan yang dilaksanakan oleh masyarakat kaliwungu mengandung nilai-nilai kehidupan. Bentuk dari nilai tersebut adalah kegiatan silaturahim. Perwujudan silaturahim pada tradisi weh-wehan yang utama yaitu adanya sikap pemaaf antar tetangga, maka masyarakat dalam menjalin hubungan bertetangga dapat berlangsung dengan harmonis.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H