Mohon tunggu...
Rahman Attiyah Pohan
Rahman Attiyah Pohan Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Hukum

Saya adalah mahasiswa hukum yang memiliki minat di bidang seni

Selanjutnya

Tutup

Medan

KKN Mandiri UINSU : Membangun Generasi Muda yang Toleran di Pinggiran Sungai Deli

27 Januari 2025   20:05 Diperbarui: 27 Januari 2025   20:01 48
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Penyuluhan moderasi beragama kepada anak-anak Sanggar Anak Sungai Deli di Medan.

Medan, 15 Januari 2025 --- Dalam rangka kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) mandiri, Rahman Attiyah Pohan, mahasiswa UIN Sumatera Utara, mengadakan penyuluhan moderasi beragama kepada anak-anak Sanggar Anak Sungai Deli (Sasude) di Jalan Katamso, Medan.

Kegiatan ini bertujuan untuk mengenalkan nilai-nilai moderasi beragama kepada generasi muda sejak dini. Penyuluhan dilakukan dengan pendekatan interaktif, memadukan diskusi ringan dan permainan edukatif yang disesuaikan dengan usia peserta yang terdiri dari anak-anak SD, SMP, dan SMA.

Rahman menjelaskan, "Moderasi beragama adalah kunci untuk menjaga kerukunan di tengah masyarakat yang majemuk. Anak-anak perlu memahami bahwa toleransi, saling menghormati, dan menjauhi sikap ekstrem adalah nilai-nilai penting yang harus dimiliki sejak usia dini."

Materi penyuluhan mencakup pentingnya menghargai perbedaan, hidup harmonis dalam keragaman, dan menghindari sikap diskriminatif. Anak-anak diajak untuk berdialog mengenai pengalaman sehari-hari mereka yang berkaitan dengan keberagaman, sehingga penyampaian materi terasa relevan dan menarik.

Momen kebersamaan yang menggambarkan harapan akan generasi muda yang toleran dan menghargai keberagaman 
Momen kebersamaan yang menggambarkan harapan akan generasi muda yang toleran dan menghargai keberagaman 

Selain penyuluhan, Rahman juga aktif melatih anak-anak sanggar dalam seni sastra, terutama puisi. Anak-anak Sasude berhasil mengikuti berbagai perlombaan, termasuk deklamasi puisi, dan terlibat dalam festival seni yang diselenggarakan oleh Konsorsium Seniman Medan.

Kegiatan ini tidak hanya menjadi pengalaman berharga sebagai mahasiswa, tetapi juga memberikan dampak positif bagi komunitas Sasude. "Kami berharap nilai-nilai moderasi beragama yang ditanamkan dapat menjadi dasar bagi mereka untuk hidup damai dan harmonis di tengah masyarakat," tutup Rahman.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Medan Selengkapnya
Lihat Medan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun