Kuningan- Memasuki musim hujan sekitar bulan Oktober sampai Pebruari, banyak orang yang sakit. Rata rata sakit yang diderita adalah batuk pilek dan demam. Berbagai cara dilakukan orang untuk proses penyembuhan.
Ada yang langsung ke dr, ada yang cukup dengan membeli obat di apotek atau toko obat, ada juga yang mengkonsumsi obat obat herbal atau cukup hanya dengan dibalur dengan minyak aroma terapi dan kayu putih.
Anakku yang ke dua juga kena batuk pilek, awalnya dibiarkan saja mudah-mudahan sembuh dengan sendirinya, tetapi batuknya semakin sering kemudian membeli obat di apotek, tetapi tidak ada perubahan juga, akhirnya pergi ke dr.
Tiga hari agak mendingan batuknya berkurang, tetapi anakku tidak mengurangi aktifitasnya, tetap sekolah sampai sore, dan makanpun tidak dijaga, tetap makan makanan yang pedas dan minuman dingin menyegarkan.
Diberitahu juga Dia selalu beralasan, tidak apa-apa, sudah sembuh ini, katanya.
Di hari kelima tiba tiba saja demam, tapi semangat makannya masih tinggi, hari ke 6 demamnya tidak turun-turun. Kebetulan hari minggu, jadi rencananya ke dokter hari Senin pagi saja.
Tapi semalaman Dia gelisah, demamnya tidak turun juga, sekitar jam 03.00 pagi Saya bawa ke IGD. Kebetulan IGD sepi, pelayanannya bagus langsung dilayani, diperiksa dan diberi parasetamol cair melaui infusan, kemudian dikasih obat untuk di bawa pulang. Tiga hari tidak ada perubahan diharapkan datang kembali untuk cek darah katanya.
Salut untuk para tenaga kesehatan yang bertugas di IGD, semoga kebaikan mereka menjadi ladang amal bagi mereka, disamping memang itu sudah tugas mereka tetapi kalau menjalankannya dengan ikhlas tentunya bernilai ibadah. Disaat orang lain tidur pulas mereka rela berjaga-jaga siap melayani pasien yang datang.
Kalau ada keluarga yang sakit itu rasanya antara bingung dan pusing, kalau di rawat di RS pastinya pekerjaan akan ditinggalkan, sehingga sebisa-bisa tidak dirawat. Kecuali kalau sakitnya sudah agak parah ya wajib di rawat tidak ada alasan apapin lagi.
Sejatinta penyakit seringan apapun harus secepatnya ditangani, biar efeknya tidak memanjang.
Fasilitas pelayanan kesehatan tersedia selama 24 jam. Bagi kita jangan ragu-ragu kalau ada keluarga yang sakit, lebih baik secepatnya dibawa berobat.