Mohon tunggu...
Rahma Laylatul khasanah
Rahma Laylatul khasanah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

owned by 9 peter pan

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Pengaruh-pengaruh dalam Proses Perkembangan Moral Anak Usia Dini

7 November 2022   21:04 Diperbarui: 7 November 2022   21:15 305
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Alam dan Teknologi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Anthony

Pengaruh-pengaruh dalam proses perkembangan moral anak usia dini

Pada zaman sekarang ini mudah sekali ditemukan anak-anak kecil bahkan remaja apalagi di daerah-daerah perkotaan yang pada umumnya bersifat individualismenya tinggi yang pastinya mereka jarang bahkan bisa saja mereka tidak pernah berinteraksi dengan tetangga-tetangganya, sehingga membuat di antara mereka saling acuh dan kurang memerdulikan moral dalam bersosial. 

Apa itu moral? dalam buku Hand book of child psychology and developmental science telah dijelaskan bahwa moral adalah suatu aturan norma atau kebiasaan dalam lingkungan masyarakat untuk memperlakukan orang lain dengan saling menghargai, menghormati,  bersikap adil, dan juga memikirkan kesejahteraan bersam tanpa membandingkan yang artinya memandang semua setara. 

Moral dan norma sangatlah penting didirikan dan dipatuhi dalam bermasyarakat, karena dengan moral akan menumbuhkan simpati, empati, dan keharmonisan dalam suatu kelompok masyarakat karena manusia akan selalu membutuhkan manusia lainya sehingga dengan adanya menggunakan moral tingkat gotong royong dan saling membantu akan terbangun dengan baik berkat adanya norma dan moral dalam hubungan masyarakat.

 Buku Hand book of child psychology and developmental ini juga menjelaskan teori-teori perkembangan moral menurut bebrapa ahli diantaranya teori perkembangan moral Piaget dan juga teori perkembangan moral dari Kohlberg. Menurut teori Piaget  perkembangan moral berasl dari pengalam seseorang dan bersosialnya secara langsung berinteraksi dengan orang lain, karena lingkungan sangat mempengaruhi perilaku seseorang.

Teori Kohlberg juga sepenapat dengan Piaget bahwa perkembangan moral berasal dari pengalaman, interkasi sosial, dan terutama teman sebaya dan juga orang tuanya sangat mempengaruhi kemudian Kohlberg menambahkan bahwa aktivitas-aktivitas pribadi anak juga ikut berbeperan. Mengapa lingkungan keluarga, teman sebaya, dan juga social termasuk dalam pengaruh dalam perkembangan moral anak?

  • Keluarga atau orang tuaKeluarga atau orang tua merupakan fundamental dalam segala aspek perkembangan anak dan salah satunya adalah perkembangan moral anak. keluarga atau orang tua adalah orang dewasa terdekat anak yang pertama atau awal dan kesempatan interaksi maupun berkegiatan di depan anak lebih banyak, sehingga orang tua akan menjadi model atau panutan bagi anak, karena anak akan selalu menganggap benar atau boleh dilakukan dan selanjutnya mereka akan meniru apa yang dilakukan orang tuanya. Jadi, untuk para orang tua penting mencontohkan atau menunjukkan moral serta norma yang baik dan benar  tujuan pemberian contoh nilai-nilai yang baik pada anak sejak dini ini adalah untuk menjadi teladan moral untuk anaknya. Hal ini juga mempengaruhi kepribadian anak nantinya. Supaya menjadi pedoman bagi anak.
  • Teman sebayaTeman sebaya, interaksi dengan teman sebaya akan memberikan potensi dalam memberi fasilitas perkembangan moral anak. yang terbentuk dari interaksi-interaksi positif seperti bekerjasama, berkompromi dan masih banyak lagi hal positif yang biisa dilakukan dengan teman sebaya. Sering berinteraksi dengan eman sebaya akan mengkonseptualisasi rasa setara antara diri sendiri dengn teman-teman sebayanya, sehingga anak bisa terbiasa untuk memperlakukan orang lain dengan adil.
  • SosialKemudia selain dari keluarga dan juga teman sebaya juga ada social, seperti yang telah disampaikan Piaget dan Kohlberg bahwa perkembangan moral anak terbentuk dari interaksi anak dengan lingkungan sekitar. Contohnya bergabung dengan kelompok sukarela, anak akan belajar dan mengerti melalui kegiatan tersebut merupakan sikap sikap baik dan tepuji. Melalui kegiatan kegiatn itu juga anak akan semakin banyak bertemu dengan orang, memiliki banyak pengalaman, dengan itu anak juga bisa belajar mengenai moral an juga norma-norma dalam bermasyarakat.

Penanaman moral pada anak dapat dilakukan sejak anak usia dini, karen masa-masa itu merupakan masa dimana kepekaan anak sangat tinggi dan pada masa ini juga anak mengalami perkembanga yang sangat pesat dalam berbagai aspek termasuk perkembangan sosialnya, dan tentunya pada usia dini anak belum bertemu dengan makhluk social lainya selain orang tua atau keluarga.

Sehingga penanaman moral anak sejak dini dapat dijadikan sebagai pondasi bagi anak untuk nantinya disepanjang kehidupannya saat anak sudah mulai dewasa dan terjun didunia luar atau di kalangan masyarakat. Bagaimana cara memberikan nilai-nilai moral yang baik untuk anak usia dini? 

Dengan cara membangun lingkungan rumah yang penuh kasih sayang, hangat, dan juga ramah, kebiasaan dalam suasana hangat dan penuh kasih sayang, anak juga akan menjai pribadi yang lembut dan penuh kasih sayang terhadap orang lain. 

Ajarkan juga anak untuk terbiasa bersikap jujur, tanamkan juga sikap disiplin, mandiri, ajak anak untuk bergaul, latih anak untuk menerima dan menjaga tanggung jawabnya. Upaya ini dapat memupuk jiwa moralitas pada anak. membentuk moral anak sejak dini tujuannnya adalah untuk membuat anak menjadi pribadi yang baik sejak dini sehingga anak akan mudah diterima juga oleh masyarakat.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun