Mohon tunggu...
Siti Rahmah
Siti Rahmah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Saya merupakan seorang mahasiswi yang mempunyai banyak hobi salah satunya menyanyi,saya senang sekali belajar hal baru tentang apapun itu.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Menjaga Harmoni dalam Keragaman, Studi Sosiologis tentang Toleransi Beragama di Indonesia

26 November 2024   11:31 Diperbarui: 26 November 2024   12:08 21
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Latar Belakang

Indonesia adalah negara yang dikenal dengan keanekaragaman budaya, etnis, dan agama. Namun, di tengah kebanggaan akan keberagaman ini, muncul berbagai persoalan terkait intoleransi. Konflik antarumat beragama, diskriminasi terhadap minoritas, dan radikalisme adalah beberapa contoh nyata tantangan yang dihadapi bangsa ini.

Toleransi beragama menjadi kunci utama dalam menciptakan masyarakat yang harmonis. Dalam konteks sosiologi, toleransi bukan sekadar persoalan individu tetapi juga dipengaruhi oleh struktur sosial, kebijakan pemerintah, pendidikan, dan interaksi antar kelompok. Dengan memahami fenomena ini melalui pendekatan sosiologis, kita dapat mengidentifikasi penyebab masalah dan merumuskan solusi untuk mengatasinya.

Isi

1. Definisi dan Pentingnya Toleransi Beragama

Toleransi beragama merujuk pada sikap saling menghormati dan menerima keberadaan agama lain tanpa mengorbankan keyakinan pribadi. Dalam masyarakat yang plural, toleransi menjadi kebutuhan mendasar untuk menciptakan harmoni.

Menurut teori fungsionalisme, keberagaman dapat menjadi aset sosial yang memperkuat integrasi masyarakat jika ada mekanisme yang mendukung koeksistensi. Sebaliknya, ketiadaan toleransi dapat memicu konflik, mengancam stabilitas sosial, dan merusak hubungan antar komunitas.

Di Indonesia, prinsip toleransi sebenarnya sudah tertanam dalam falsafah Pancasila dan semboyan "Bhinneka Tunggal Ika." Namun, implementasinya sering kali menemui hambatan karena berbagai faktor sosial, politik, dan ekonomi.

2. Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Toleransi

Toleransi beragama di Indonesia dipengaruhi oleh beberapa faktor, antara lain:

a. Pendidikan

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun