Mohon tunggu...
Rahmah Suci Siti Fatimah
Rahmah Suci Siti Fatimah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa/Universitas Syiah Kuala

Hobi saya adalah berenang dan saya juga menyukai wisata pada alam

Selanjutnya

Tutup

Film

Melacak Jejak Kesenian Tradisional: Eksplorasi Mendalam dalam Film Dokumenter 'Bebenjangan'

27 Februari 2024   14:06 Diperbarui: 27 Februari 2024   14:28 237
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Poster Film Dokumentasi "Bebenjangan"/dokpri

            Dalam film dokumenter bebenjangan ini kami juga diperlihatkan bagaimana mereka melakukan aksi mereka. Ada yang memakan daun, ada yang memecahkan piring kaca dengan mulutnya dan langsung memakannya, memecahkan gelas juga bahkan sampai diberikan triknya yaitu dengan cara menggigit gelas kaca tersebut sekuat tenaga, dan masih banyak lainnya. Dan semua atraksi itu tak jarang membuat mereka terluka parah bahkan sampai membuat luka robek yang cukup besar.

            Hikmah yang dapat saya ambil dari film dokumenter bebenjangan ini adalah warisan dari leluhur yang harus tetap dilestarikan, dan kesucian tradisi yang tidak boleh terkotori oleh orang-orang yang tidak bertanggung jawab. Tradisi Benjang bukan hanya hiburan semata, tetapi juga merupakan media untuk menyampaikan nilai-nilai budaya, moral, dan sejarah kepada Masyarakat. Pertunjukan ini telah menjadi bagian integral dari kehidupan masyarakat Sunda, memperkaya warisan budaya Indonesia dan terus dilestarikan untuk generasi mendatang.

Reporter : Rahmah Suci Siti Fatimah

Editor : Salsa Solli Nafsika M.Pd

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun