Mohon tunggu...
Rahma Dayanti
Rahma Dayanti Mohon Tunggu... Mahasiswa - MAHASISWA

Membaca, Mendengarkan Musik dan Menonton Film

Selanjutnya

Tutup

Analisis

Kesehatan Mental dalam Generasi Strawberry: Tantangan dan Harapan

30 Januari 2025   23:26 Diperbarui: 30 Januari 2025   23:26 24
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Analisis Cerita Pemilih. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/GARRY LOTULUNG

Generasi Strawberry, sering kali digambarkan pada anak muda saat ini yang dianggap seperti strawberry terlihat cantik, sensitif, mudah rapuh dan kurang tahan banting tidak seperti generasi sebelumnya. Meskipun mereka tumbuh dalam lingkungan yang lebih nyaman dan memiliki akses yang lebih baik pendidikan, teknologi dan informasi, tantangan yang mereka hadapi tetap kompleks.

Salah satu isu utama yang dihadapi oleh generasi ini adalah tekanan sosial yang tinggi. mereka sering merasa tertekan untuk memenuhi ekspetasi dari orang tua, saudara, teman, dan masyarakat yang diharapkan memiliki prestasi akademik yang baik, pekerjaan yang stabil, juga hubungan yang harmonis. Selain itu, ketidakpastian ekomomi seperti jumlah pengangguran yang semakin tinggi serta krisis keuangan dan persaingan di dunia kerja juga menambah beban mental seperti kecemasan, depresi dan stres akibat tuntutan yang mengharus kan mereka memiliki keterampilan yang tinggi sehingga dapat beradaptasi dengan cepat untuk tetap relevan di dunia kerja.

Namun, penting diketahui bahwa generasi ini juga memiliki potensi besar untuk berkembang. dengan dukungan yang tepat dari orang tua, pendidik dan masyarakat mereka dapat belajar cara mengatasi stres dan membangun ketahanan mental dengan cara menciptakan lingkungan yang mendukung dan memahami tantangan yang mereka hadapi adalah langkah penting  untuk membantu mereka tumbuh menjadi yang lebih tangguh dengan mengajarkan keterampilan-keterampilan yang efektif mengatasi stres dan kecemasan. Sertakan juga mengembangkan keterampilan-keterampilan yang tinggi untuk tetap relevan di dunia kerja.

Alih-alih mengkritik atau menyalahkan generasi strawberry kita seharusnya fokus pada cara-cara untuk mendukung mereka. Dengan pendekatan yang tepat generasi ini dapat belajar untuk mengelola tantangan hidup dengan lebih baik dan menjadi pribadi yang kuat dan resilien. Kesehatan mental mereka bukan hanya tanggung jawab individu tetapi juga tanggung jawab kita semua sebagai masyarakat.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Analisis Selengkapnya
Lihat Analisis Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun