Umroh Ramadhan dapat dikatakan sebagai ibadah kecil setara haji. Hal ini dikarenakan kualitas ibadah yang semestinya ringan, justru dirasa lebih berat ketika dilaksanakan dalam keadaan berpuasa dahaga dan lapar. Hal ini menambah nilai pahala jikalau dilaksanakan dengan sepenuh hati dan penuh rasa keikhlasan.
Umroh Ramadhan sendiri berkaitan dengan kelonggaran waktu dalam pelaksanaan rukun-rukun haji. Diantaranya adalah thawaf, sa’i, halq atau taqsir, dan seterusnya. Setiap ibadah bernilai berbeda-beda. Semakin berat pelaksanaanya justru dirasa semakin nikmat, subhanallah. Oleh karenanya, disarankan bagi setiap umat muslim untuk benar-benar menetapkan hati dengan niat yang baik menjalankan ibadah umroh hanya karena Allah ta’alla.
Jenis umroh Ramadhan sendiri dibedakan menjadi dua jenis. Ada ‘tammatu umrat al’ yang dilaksanakan bersamaan dengan ibadah haji. Adapun ‘mufradah al Al-umrat’ yang dilakukan secara terpisah dengan ibadah haji. Dari kedua jenis ibadah umroh yang telah disebutkan, masing-masing jenis memiliki tingkat kenikmatan tersendiri bagi si pelaku. Mengenai pilihan, hal itu dikembalikan sepenuhnya kepada si pelaku untuk menjalaninya.
Melakukan ibadah umroh akan bernilai sama dengan pahala haji jika dilaksanakan pada bulan Ramadhan. Banyak orang telah merasakan nikmatnya Ramadhan di tanah suci. Semua berpendapat bahwa intensitas ibadah justru lebih meningkat dari biasanya. Siapkah anda tahun ini melaksanakan ibadah umroh ramadhan? Hanya anda yang tau. Allah akan mengabulkan doa-doa keinginan hambanya. Namun jika Fasilitas (dana dan waktu) telah ada, maka laksanakanlah. Sebab bisa jadi ini adalah Umroh Anda Yang terakhir, sebab, usia hanya Allah yang tau. Insya Allah.
Sumber : http://travel-haji-plus-dan-umroh.blogspot.com
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H