Tauhid adalah keyakinan akan keesaan Allah Swt. Bagi seorang muslim, tauhid bukan sekadar sebuah doktrin teologis, melainkan pondasi utama yang membentuk seluruh aspek kehidupan. Tauhid mengajarkan bahwa Allah Swt adalah salah satu-satunya pencipta, pengatur, dan pemberi petunjuk, sehingga segala bentuk penyemabahan, penghambaan, dan ketaatan hanya layak ditujukan kepadanya.Â
 Tauhid sebagai pondasi utama dalam islam dapat dilihat dalam berbagai aspek kehidupan, dimana keyakinan akan keesaan Allah Swt (tauhid) menjadi dasar kokoh dan menjadi landasan seluruh aktivitas konkret lapangan tauhid yang menjadi pondasi utama islam:
1. Lapangan Ibadah
- Shalat :Tauhid menjadi dasar shalat  karna setiap Musl mengakui dan menyembah hanya kepada Allah Swt
- Zakat: Tauhid mengajarkan bahwa  harta merupakan titipan Allah swt, sehingga seseorang muslim diwajibkan memberikan zakat sebagai bentuk ibadah dan kepatuhan kepada Allah swt.Â
- Puasa dan Haji: Kedua ibadah imi juga mengacu pada prinsip tauhid, dimana pelakunya menunjukan kepatuhan penuh kepada Allah dan membersihkan hati dari berbagai bentuk syirik dan kesombongan.Â
      Adapun manfaat tauhid sebagai pondasi utama islam adalah memperkuat keimanan, memberikan ketenangnan hat, menjaga keihkhlasan ibadah, serta membangun moral yang baik. Tauhid juga mendorong pencarian ilmu, menjaga keharmonisan sosial, melindungi syrik, dan membentuk kepemimpinan yang adil.Â
  Oleh karen itu, tauhid sebagai pondasi utama islam bahwa tauhid juga mempengaruhi kepemimpinan yang adil dan keharmonisan sosial, sekaligus melindungi melindungi dari syirik dan penyimpangan akidah. Dengan demikian tauhid mengarahkan seluruh aspek kehidupan seorang muslim untuk sesuai dengan kehendak Allah Swt.Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H