Mohon tunggu...
Rahma
Rahma Mohon Tunggu... Dosen - Pelajar dan Pendidik di Sekolah kehidupan

Pelajar dan Pendidik di Sekolah kehidupan

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Belajar di Masa New Normal (Laksana Kehujanan Tanpa Payung)

26 Agustus 2020   12:28 Diperbarui: 26 Agustus 2020   12:25 18
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Sebagian besar orangtua, peserta didik mengeluhkan tentang proses belajar jarak jauh secara online. Mungkin tidak hanya peserta didik dan orangtua pendidikpun terkadang gamang dan mulai berdamai dengan PJJ secara online. Mau tidak mau kondisi ini harus dihadapi, ibarat kehujanan tanpa payung. Tidak perlu menyalahkan siapa-siapa. Apapun yang terjadi disaat hujan toh tujuan awal tetap harus dicapai, Yang perlu dilakukan adalah belajar untuk serasi dan menyesuaiakan.

Para pendidik, orangtua dan peserta didik diharapkan mulai adaptif, mencari solusi dan alternatif, sehingga mulai mengatur strategi bagaimana caranya proses ini berjalan dengan baik tidak guna mengeluhkan ataupun menyesali bicara sana sini, toh hal ini tidak mengubah keadaan. Jika selama ini kecenderungan "tidak sedia payung sebelum hujan" maka kedepannya tentu hal ini sudah menjadi perhatian khusus bagi semua.

Mudah-mudahan kondisi new normal ini memberikan manfaat dan kontribusi positif bagi dunia pendidikan untuk update untuk mulai menyelaraskan diri dengan kemajuan dan perkembangan terkini. Dibalik itu semua tetaplah berbaik sangka dan berpikir positif semoga banyak hal bermanfaat yang bisa wiwujudkan pada masa new normal.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun