Dalam era globalisasi dan kemajuan teknologi yang terus berkembang, Transformasi Digital menjadi kunci utama bagi Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) untuk mempertahankan relevansi dan mengalami pertumbuhan dalam kancah bisnis global. Menghadapi persaingan yang semakin ketat, UMKM perlu mengadopsi strategi digital yang efektif untuk tetap bersaing dan memperluas pangsa pasar mereka.Â
Dalam rangka membantu memberi pemahaman serta meningkatkan kesadaran para pelaku UMKM mengenai pemasaran produk dengan teknologi digital, kelompok pengabdian masyarakat yang terdiri dari Rahma Aulia, Risma Laisa, Rullyta Afiyatul Adisa, Selly Rahmanda, dan Syafira Awalia dari Universitas Negeri Malang (UM) memberikan pengajaran tentang pengelolaan marketplace online. Kelompok pengabdian ini bekerja sama dengan dua pelaku UMKM yang menyediakan suatu produk dagang dengan olahan sendiri dan pemasaran yang belum menyentuh penggunaan teknologi digital. Ada UMKM yang memproduksi brambang goreng mutiara bunda dan UMKM produk tepung muara urang.Â
UMKM tersebut kami bimbing dengan melakukan kegiatan kolaborasi pada platform e-commerce. Hal ini tentunya menjadi strategi krusial dalam upaya transformasi digital UMKM. Dengan bergabung dalam platform e-commerce yang memiliki jangkauan global, UMKM mendapatkan akses yang lebih luas ke pasar dan dapat mencapai lebih banyak konsumen potensial. Lewat platform digital ini seperti aplikasi TikTok, Instagram, dan Shopee yang dipilih. UMKM dapat memanfaatkan fitur-fitur seperti pembayaran online dan promosi produk untuk meningkatkan penjualan serta membangun identitas merek yang kuat.
Selain itu, penguatan infrastruktur digital juga menjadi langkah penting bagi UMKM dalam menghadapi persaingan penjualan. Ini termasuk pembangunan jaringan internet yang cepat dan aman, serta pengamanan data dan transaksi online. Dengan infrastruktur digital yang solid, UMKM dapat mengatasi hambatan dalam menjalankan bisnis mereka secara online. Namun, transformasi digital UMKM juga menghadapi sejumlah tantangan, terutama terkait dengan keterbatasan sumber daya dan keterampilan teknis. Dengan strategi transformasi digital yang tepat, UMKM memiliki potensi besar untuk bertahan dan berkembang di panggung bisnis global. Melalui penguasaan teknologi digital, kerja sama dengan platform e-commerce, dan penguatan infrastruktur digital, UMKM dapat memperluas cakupan pasar mereka dan memberikan nilai tambah bagi pelanggan mereka.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H