Mohon tunggu...
Rahelrosabeth
Rahelrosabeth Mohon Tunggu... Mahasiswa - Seorang Mahasiswi

menjadi lebih baik setiap harinya

Selanjutnya

Tutup

Money

Ramadan 2021, Harga Cabai Kembali Normal!

18 April 2021   05:24 Diperbarui: 19 April 2021   13:01 269
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Indonesia mempunyai banyak pasar tradisional yang tersebar di setiap penjuru daerah. Mulai dari interaksi yang terjadi antara penjual-pembeli dan juga harga yang cukup terjangkau, itu semua membuat banyak pelanggan masih menjagokan pasar tradisional untuk membeli kebutuhan harian, mingguan bahkan bulanan mereka.

Pandemi COVID-19 memberikan dampak yang cukup berarti bagi pelaku usaha pasar tradisional, naiknya harga pangan-pangan dan social distancing, menjadikan pasar tradisional tampak lebih sepi dari hari-hari sebelumnya.

Kabar baiknya, Menteri Perdagangan (Mendag) Muhammad Lutfi menyatakan bahwa stok cabai aman sehingga harga akan stabil. Mendag membuka kemungkinan harga komoditas bahan makanan akan turun saat masa panen, sehingga masyarakat bisa merayakan Ramadan dan Idul Fitri tanpa mengkhawatirkan hidangan di rumah.

Mengutip dari infopangan.jakarta.go.id berikut beberapa daftar harga 9-10 April 2021 cabai merah keriting di pasar Jakarta :

  • Pasar Induk Kramat Jati : Rp36.000/Kg
  • Pasar Senen Blok III - VI : Rp60.000/Kg
  • Pasar Jembatan Merah : Rp60.000/Kg
  • Pasar Sunter Podomoro : Rp58.000/Kg
  • Pasar Rawa Badak : Rp50.000/Kg
  • Pasar Grogol : Rp45.000/Kg

Kesimpulan harga cabai pasar di Jakarta, yakni harga rata-rata RP 54.319/kg, harga tertinggi berada di angka Rp 60.000/kg dan harga terendahnya Rp 36.000/kg. dengan stabilnya harga cabai di ibukota, seharusnya kota-kota besar dan daerah lain akan turut menyesuaikan. Namun kenyataanya, beberapa pengusaha kuliner memilih mencari bahan pangan langsung ke tengkulak, karena umumnya akan mendapat harga lebih murah dibanding pasar.

"Saya beli cabai merah borongan langsung ke Purwakarta, karena di pasar Karawang tepatnya di Telagasari masih mahal untuk skala besar. Di Purwakarta saya dapat harga Rp60.000/Kg kalau di telagasari masih Rp85.000/Kg," ujar Sri Sulastri pemilik Rumah Makan Telagasari, Karawang, Sabtu (4/10/2021).

Dengan begitu, ada indikasi bahwa harga cabai di pasar masih bergantung kepada teritorial daerah. Namun, usaha pengawasan pola tanam yang dilakukan Menteri Perdagangan dan Menteri Pertanian untuk menjaga stabilitas pasokan dari para petani bisa menjadi solusi, yaitu dengan mengatur ulang pola tanam di setiap daerah pemasok agar mendapatkan hasil panen sesuai dengan waktu yang di targetkan.

Tentunya terobosan ini memberikan dampak besar sehingga tidak merugikan harga yang diterima petani dan tidak memberatkan konsumen. Pembeli dan pedagang juga tidak ada yang perlu khawatir lagi terkait dengan kenaikan harga bahan pangan terutama untuk harga cabai. Selamat berpuasa dan selamat menikmati harga normal kembali!

Content Writer
Alex Yoza Pratama
Muhammad Sulton

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun