Mohon tunggu...
Rahayu Triatin
Rahayu Triatin Mohon Tunggu... Guru - guru sdit al-ukhuwah pagaden

Rahayu adalah seorang pendidk dan penulis buku antologi .Bekerja di sebuah yayasan Islam YPI AL-Ukhuwah Pagaden sebagai Guru SDIT. Kini sedang menggapai mimpinya untuk bisa menjadi penulis buku solo.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Cara Membuat Majalah Sekolah

14 September 2022   22:30 Diperbarui: 14 September 2022   22:30 3311
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

SELUK BELUK MAJALAH

MENURUT KBBI MAJALAH ADALAH :  Terbitan berkala yang isinya meliputi berbagai liputan jurnalistik, pandangan tentang topik aktual yang patut diketahui pembaca.

Menurut Waktunya :  Berdasarkan Waktu penerbitannya, majalah  dibedakan atas:

 majalah bulanan, tengah bulanan, mingguan, dan sebagainya’.

Menurut Isinya dibedakan atas :

majalah berita, anak-anak, wanita, remaja, olahraga, sastra, ilmu pengetahuan tertentu, dan sebagainya.

Majalah Sekolah adalah majalah yang dikelola, dibuat dan diedarkan dikalangan sekolah. Dari sekolah untuk sekolah.

Majalah sekolah memiliki banyak manfaat. Manfaat yang didapat dari majalah sekolah  yaitu bisa digunakan sebagai media promosi dan penyemai demokrasi. Isi media sekolah dalam bentuk majalah, tabloid, atau buletin merupakan gambaran dari aktivitas, kebijakan, dan pemikiran yang berkembang di suatu sekolah.

Untuk lebih jelas nya mari kita simak apa saja manfaat dari majalah sekolah.

 Manfaat Majalah Sekolah?

 1. Sebagai sarana komunikasi sekolah dengan walimurid, dan siswa

2.Media komunikatif sekolah yang berisi berita-berita sekolah, informasi, pengetahuan dan hiburan.

3. Wadah kreativitas guru dan siswa dalam berkarya (menulis, menggambar  dll)

4. Sarana publikasi sekolah di masyarakat

5. Menjadi Kebanggaan sekolah dan menambah nilai plus sekolah terutama saat akreditasi.

Dan satu yang dirasakan adalah KEBANGGAAN  akan sekolah kita semakin membuncah

Apa yang bisa kita berikan pada sekolah kita yang menjadi ladang ilmu buat kita?

Mari bersama membuat sekolah kita menjadi sekolah yang membanggakan dengan mempromosikan sekolah kita lewat MAJALAH SEKOLAH

Lantas bagaimana langkah2 memulai mengadakan majalah sekolah?

Berikut saya akan membagikan tipsnya :

LANGKAH LANGKAH MENERBITKAN MAJALAH SEKOLAH

1. Menyatukan ide dan gagasan. Mencari teman-teman yang memiliki jiwa literasi dan organisasi. Membentuk susunan redaksi majalah

2. Mengajukan Proposal.

Membuat proposal meliputi latar belakang, tujuan, susunan redaksi, anggaran dana dsbnya.

3. Membuat rancangan majalah. Menentukan nama majalah, isi berita, pendanaan dll.

4. Mencari rekanan pendukung. Percetakan, sponsor dll

Mulailah kita mulai peka terhadap rekan rekan yang memiliki jiwa literasi, walaupun hanya secuil itu bisa menjadi modal awal untuk bersama membentuk crew majalah.Kita mulai peka terhadap rekan rekan yang memiliki jiwa literasi, walaupun hanya secuil itu bisa menjadi modal awal untuk bersama membentuk crew majalah.

Lalu langkah berikutnya adalah menyusun redaksi majalah sekolah.

Susunan Redaksi Majalah Sekolah

 1. Penasehat     : Dari Yayasan Sekolah/Komite Sekolah

Tugasnya: Memberikan segala pertimbangan terhadap segenap crew tentang majalah sekolah

2. Penanggung Jawab : Yaitu Kepala Sekolah

Tugasnya : Bertanggung jawab atas keseluruhan jalannya penerbitan pers, baik ke dalam maupun ke luar. Ia dapat melimpahkan pertanggungjawabannya kepada Pemimpin Redaksi sepanjang menyangkut isi penerbitan (redaksional)

3. Pimpinan redaksi : Dari Guru yang ditunjuk. Pemimpin Redaksi (Editor in Chief) bertanggung jawab terhadap mekanisme dan aktivitas kerja keredaksian sehari-hari. Ia harus mengawasi isi seluruh rubrik media massa yang dipimpinnya.

4. Editor

Tugasnya: Bertanggung jawab  swa sunting tulisan, proofreading dan mengedit semua tulisan

5. Reporter : Reporter merupakan “prajurit” di bagian redaksi. Mencari berita lalu membuat atau menyusunnya, merupakan tugas pokoknya.

6. Fotografer  Tugasnya mengambil gambar peristiwa atau objek tertentu yang bernilai berita atau untuk melengkapi tulisan berita   yang dibuat wartawan tulis.

7. Layout

    Tugasnya mendesain majalah, dan tata letaknya agar menjadi tampilan komunikatif dan menarik untuk disajikan

8. Bendahara : Tugasnya: Mengatur jalannya sirkulasi keuangan majalah sekolah

  

Nah setelah menyusun kepengurusan dari team majalah sekolah kita maka langkah berikutnya  adalah :

1. Membuat nama majalah

        Buatlah nama yang unik, menarik dan mudah diingat. Bisa juga membuat nama majalah berupa  singkatan nama sekolah, atau kata-kata yang   menginspirasi.

Contoh : SMART, MUTUALISTA, KONTAK, CAHAYA.

KHARISMA singkatan dari Khadijah Is My Inspiration.    

  

2. Menentukan artikel yang akan ditampilkan.

Visi Misi Sekolah : Visi, misi sekolah masing-masing dituliskan di hal 2.

Salam Redaksi : Kata sapaan pimred pada pembaca, menyampaikan isi majalah secara singkat, tema majalah, kondisi teraktual saat itu.

Berita Sekolah : Kegiatan-kegiatan sekolah, misalnya peringatan PHBI-PHBN, kegiatan sekolah dll.

Profil Guru : Dimuat secara bergiliran mulai dari kasek, wakasek, guru, staf pendidik.

Profil Siswa Berprestasi: Menampilkan siswa paling berpretasi.

Karya Siswa : Menampilkan tulisan siswa, puisi, cerpen, foto hasil karya siswa berupa kerajinan,  gambar dll.

Kegiatan Siswa: Kegiatan outingclass, ataupun inclass. Misalnya outbound, praktek di kelas, unjuk kerja, game dll.

Kuiz berhadiah: Disesuaikan dengan jenjang kelas. Untuk SD TTS, tebak gambar, dll. Dan berhadiah.

Prestasi Sekolah : menampilkan prestasi terbaru dari guru, siswa, dan sekolah.

Info dan pengumuman: Info ujian, libur dsbnya

Bayangkan saat siswa dan  orangtua wali murid menjumpai fotonya atau foto anaknya di majalah karena prestasinya, atau saat berkegiatan di kelas. Tentu sangat menyenangkan bukan?

Alamat, Visi dan misi sekolah dicantumkan di halaman 2.

Jika menginginkan memasang foto crew majalah bisa juga di letakkan di halaman 2.

.

3. Mengajukan ISSBN. Agar majalah kita memiliki hak paten, maka Mengajukan ISSBN sangatlah penting. Kita bisa menghubungi penerbit untuk membantu kita mendapatkan ISSBN.

4. Menentukan Bahasa yang dipakai dalam majalah.

Sebelum menentukan bahasa yang akan kita pakai, kita harus mengetahui sasaran pasar kita yakni siswa-siswi kita dan walimurid.

Saran :

✍️Gunakan bahasa yang mudah dimengerti anak-anak.

 ✍️Tidak menggunakan bahasa terlalu formal/kaku.

 ✍️Gunakan bahasa keseharian dan pergaulan.

✍Selipkan bahasa-bahasa gaul yang lagi ngetrend (asalkan harus sopan)

   Misalnya hay gaess, hai sobat (sapaan untuk para  pembaca)

   👉Gunakan bahasa komunikatif sehingga seolah-olah kita sedang berbincang dengan pembaca.

5. Carilah tema dari hal yang lagi booming atau ngetrend di lingkungan sekolah dan masyarakat. Isue-isue keseharian yang sedang booming di lingkungan sekolah dan masyarakat bisa kita gunakan sebagai tema. Misalnya :

        👉🏻 Tetap Berprestasi di Masa Pandemi.

        👉 Semakin Berilmu Semakin Berakhlak

         👉  Lets go green

         👉 Raih Mimpi Setinggi Bintang

        👉🏻 Hold Your Star

6. Cover dan Layout Menarik.

✍️Fungsi dari cover majalah adalah untuk melindungi isi majalah. ✍️Mencerminkan tema dan isi majalah. Karena itu tampilan cover harus menarik pembaca.

Hal yang perlu diperhatikan dalam Layout dan tata letak majalah.

✍️Dibuat sesuai tema dan tingkatan usia pembaca (SD, SMP, SMA).

✍️Praktis, simple, menarik dan memuat seluruh artikel dengan penataan padat tapi tidak sumpek.

✍️Carilah guru yang berkompeten di IT sebagai tenaga layout dengan menggunakan aplikasi Corel.

Untuk cetak majalah tidak semuanya kita cetak warna, hal ini untuk menekan budget agat tidak terlalu tinggi. Bisa 8 halaman saja yang di cetak warna, yang lainnya cukup hitam putih saja.

7. Pembiayaan. Pembiayaan digunakan untuk:

1. Biaya cetak majalah

2. Membayar HR crew

3. Pembelian hadiah kuiz dll

       Pembiayaan cetak majalah bisa di bagi menjadi 3.

@  Murni dari siswa: Siswa membeli majalah (dimasukkan di daftar ulang atau SPP)

@  BOSDA -à Pembiayaan majalah bisa diambilkan dari dana BOSDA dengan kode rekening biaya cetak/penggandaan dan membayar  honorarium.

@ Sponsor-à Bisa dengan menggandeng  walimurid yang ingin beriklan tentang usahanya dengan memasang iklan tersebut di majalah

8. Percetakan.

 Tidak bisa dipungkiri percetakan merupakan faktor penting adanya majalah secara fisik.

Akan tetapi bila tidak memungkinkan majalah dicetak karena beberapa hal misalnya pendanaan, situasi tidak bisa tatap muka karena pandemi maka majalah bisa juga disampaikan dalam bentuk online. Misalnya dishare dalam bentuk PDF melalui WhatsAp, Web sekolah, IG, Facebook dll.

Bisa juga melalui aplikasi flipbook atau photoshop.

               

          Hal lain yg harus selalu kita lakukan agar selalu  sajikan hal yang  grees  dengan cara apa yaitu :

Upgrade Ilmu Secara Kontinue. Agar majalah selalu Uptodate maka harus ada jadwal untuk mengupgrade ilmu bagi para crew.Misalnya pelatihan menulis, pelatihan aplikasi Corel,Photoshop untuk layout dll dengan memberdayakan teman sejawat atau mendatangkan narasumber ahli.

Pupuk Kekompakan Team. Ibaratnya tubuh maka crew majalah adalah bagian team yang memiliki tugas SAMA PENTING nya. Oleh karena itu team harus solid, terus pupuk kekompakan team. Saling mendukung dan mengisi kekurangan satu sama lain adalah kunci langgengnya sebuah team.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun